Harapannya seperti itu dan semua demi kepentingan bersama."
Surabaya (ANTARA News) - Mantan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengusulkan nama Hatta Rajasa menggantikan dirinya sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP).

"Harapannya seperti itu dan semua demi kepentingan bersama," ujarnya, di sela Silaturahim dan Dialog Perumusan Makna dan Optimalisasi Kongres IV PAN untuk Reunifikasi, Revitalisasi dan Regenerasi di Surabaya, Jatim, Senin.

Selain itu, mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) tersebut, juga mengharapkan tradisi partai terkait ketua umum cukup satu periode serta regenerasi berjalan dengan baik.

Pertimbangan lainnya, kata dia, banyak masukan kalau PAN akan dihancurkan seperti yang sudah terjadi pada PPP dan Partai Golkar hingga dualisme kepemimpinan.

"Saya juga ingin semua kader PAN meninggalkan mental dhuafa. Jangan sampai hanya karena sesuatu kemudian beralih dukungan dan merubah tradisi yang sudah berjalan dengan baik," tukasnya.

Sementara itu, salah seorang calon ketua umum DPP PAN Zulkifki Hasan mengaku meski dukungan terus mengalir, namun ia menyerahkannya kepada pemilik suara kongres mendatang.

"Saya juga tidak punya tim khusus dan datang ke sini, karena diundang teman-teman Jatim dan kebetulan dari provinsi lain ikut hadir," ujarnya.

Terkait visi dan misinya, mantan menteri kehutanan itu mengutamakan politik kebangsaan dalam menahkodai partai selama lima tahun ke depan.

Alasannya, lanjut dia, politik jangka pendek yang hanya ingin merebut kekuasaan, baik di legislatif maupun eksekutif justru semakin menjauhkan pada cita-cita kebangsaan.

"Karena itu orientasi ke depan adalah kepentingan rakyat dan musuh utama yang harus diperangi adalah masalah kemiskinan, kebodohan maupun keterbelakangan masyarakat," ucapnya.

Kongres IV PAN dijadwalkan digelar di Bali, 28 Februari-2 Maret 2015, dengan dua kandidat yang saat ini muncul, yakni calon petahana Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015