Hal ini disampaikan Oditha saat memberikan arahan pada Sosialisasi Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.
Di hadapan aparaturnya, Oditha mengajak untuk berjuang keras membangun Zona Integritas dalam upaya memenuhi indikator mutlak Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Ditjen Bimas Kristen, lanjut Oditha, telah melakukan aspek-aspek yang menjadi indikator utama dalam WBK dan WBBM, salah satunya adalah penandatanganan Pakta Integritas. Adapun beberapa indikator lainnya sedang dalam proses, dan indikator yang belum dilakukan akan segera dilakukan.
Sosialisasi Zona Integritas ini juga menghadirkan Pdt. DR. Robert P. Borrong sebagai narasumber. Dalam ceramahnya, Pdt. Robert P Borrong menyampaikan bahwa untuk bisa menjadi pelayan berintegritas kita harus meneladani Tuhan Yesus yang mengajar mengenai hati yang melayani. Dijelaskan oleh beliau bahwa berintegritas adalah memberi hati kita kepada Yesus untuk diisi dengan lembut/ringan, sehingga hati yang berintegritas adalah hati yang di dalamnya Tuhan Yesus bertahta dan menjadi pemimpin. Pada bagian penutup Pdt. DR. Robert P. Borrong menekankan bahwa hati yang melayani adalah hati yang berbunga harum dan Indah.
Kegiatan ini diakhiri dengan penandatangan Pakta Integritas oleh Pejabat Eselon II, III, serta perwakilan pejabat Eselon IV dan staf Ditjen Bimas Kristen. Pada kesempagtan ini juga dilakukan penyerahan DIPA kepada Unit Eselon II.
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
