Kami melakukan segalanya (untuk merekrutnya) dan itu hampir terwujud. Saya memimpikan Makelele, Gerrard dan Lampard di lini tengah
London (ANTARA News) - Jose Mourinho mengatakan kegagalan mendatangkan Steven Gerrard dari Liverpool ke Chelsea adalah salah satu kekecewaan terbesarnya. Pelatih berjuluk The Special One itu mengatakan tidak suka jika penggemar Chelsea mengolok-olok kapten Liverpool itu.

Mourinho pernah nyaris mendatangkan Gerrard di musim pertamanya sebagai manajer Chelsea pada tahun 2005 namun mantan kapten tim nasional Inggris itu memilih untuk setia di Anfield.

Kendati pada akhirnya Gerrard menyudahi pengabdian 17 tahun berkarir di tim utama Liverpool dengan bergabung ke Los Angeles Galaxy namun Mourinho tetap memuji Gerrard sebagai pemain yang pernah ia "impikan" untuk berkostum The Blues.

"Dia (Gerrard) adalah pemain bersejarah bagi Liverpool, pemain bersejarah bagi Liga Premier dan seorang lawan yang selalu saya kagumi dan hormati," kata Mourinho dilansir dari ESPN, Senin (19/1).

"Kami melakukan segalanya (untuk merekrutnya) dan itu hampir terwujud. Saya memimpikan Makelele, Gerrard dan Lampard di lini tengah," kata Mourinho.

"Kami bermain taktik segitiga tanpa pemain bernomor 10 dan Makalele bermain di depan para bek. Saya, Abramovich dan Peter Kenyon bermimpi akan hal itu," kata mantan pelatih Inter Milan itu.

"Orang lain mengajaknya secara terbuka untuk bergabung dengan tim papan atas seperti Chelsea. Tapi dia (Gerrard) tidak pernah mengatakan kepada saya dia akan datang. Tidak pernah," Kata Mou.

"Dia (Gerrard) selalu merah dan saya pikir keputusan itu ternyata benar," katanya.

Ketika ditanya apakah keputusan Gerrrard setia di Liverpool adalah kekecewaan terbesar dalam bursa transfer, Mourinho mengatakan "Iya, tapi saya punya satu kekecewaan lagi ketika gagal mendatangkan Lampard ke Inter."

"Saya hampir melakukannya tapi itu juga tidak terjadi. Saya punya sejumlah kekecewaan dan itu hal normal dalam sepak bola."

Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015