Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan Ujian Nasional akan berperan sebagai alat ukur kemampuan murid.

"Kita ingin agar Ujian Nasional itu mendorong murid belajar sehingga kita melakukan perubahan berupa perbaikan mutu di mana Ujian Nasional akan menjadi alat pemetaan kemampuan murid," ujar dia di Gedung Ki Hajar Dewantara, Jakarta, Jumat.

Penggagas Gerakan Indonesia Mengajar itu mengatakan nilai-nilai yang diperoleh dari Ujian Nasional mulai 2015 ini tidak menjadi satu-satunya tolak ukur penentuan kelulusan murid.

Hasil yang dicapai murid dalam Ujian Nasional kelak, akan ditampilkan dalam bentuk angka dan juga dijabarkan ke dalam bentuk kualitatif yang dapat menggambarkan mengenai kemampuan murid terkait pelajaran sekolahnya.

Ia menjelaskan, pencapaian ujian yang melibatkan beberapa pelajaran itu  kemudian akan dijabarkan lebih rinci, terkait keahlian murid dalam menghitung, menganalisis data, dan membaca soal cerita, sehingga ada  pemetaan kemampuan murid dalam laporan tersebut.

"Selain Ujian Nasional, kami telah menetapkan beberapa indikator lain yang menentukan kelulusan murid, tentu saja hal ini perlu dibantu para tenaga pengajar," kata Anies.

Menurut dia, selama ini Ujian Nasional kerap dianggap satu-satunya standar kelulusan dalam proses belajar di sekolah sehingga pemikiran terkait Ujian Nasional itu akhirnya membuat sejumlah siswa takut dan resah dalam menjalaninya.




Pewarta: Agita Tarigan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015