Jayapura (ANTARA News) - Seorang warga tewas akibat pertikaian antarawarga di Timika, Kabupaten Mimika, Povinsi Papua, yang mencuat Sabtu (24/1) malam.

"Satu orang dikabarkan tewas setelah dianiaya sekelompok orang di Jalan Hasanudin, samping Supermarket Diana 2," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Patrige Renwarin, di Kota Jayapura, Minggu.

Korban tewas itu teridentifikasi bernama Korinus Karet (42).

Patrige mengatakan, pertikaian antarwarga itu terjadi pada Sabtu malam sekitar pukul 23.40 WIT.

"Korban diduga tewas setelah dianiaya dan tidak tertolong," katanya.

Kronologi peristiwa itu, berawal dari perselisihan yang terjadi sekitar satu minggu yang lalu, dimana terjadi keributan di Jalan Samratulangi dan terdapat korban luka ringan dari sekelompok warga.

Pada Sabtu pukul 23.40 WIT, sekitar 20 orang dengan membawa senjata tajam mendatangi Jalan Hasanudin samping Supermarket Diana 2 dengan tujuan mencari kelompok warga yang sering melakukan pemalakan di sekitar Jalan Hasanudin.

"Setiba di samping Supermarket Diana 2, KK (korban) melihat sekelompok orang tersebut, sehingga ia melarikan diri ke belakang. Massa itu melihat korban lari, dan langsung mengejar sampai depan rumah saudara Andarias Nauw. Disitulah terjadi penganiayaan kepada korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP dengan luka sayatan," katanya.

Patroli dari Polsek Mimika Baru yang dipimpin langsung oleh Kapolsek bersama satu regu anggota Dalmas tiba di TKP dan berhasil mengamankan salah satu dari kelompok pelaku.

"Polisi tiba di TKP sekitar pukul 24.00 WIT dan berhasilan menangkap seorang terduga pekaku berininisal AM, sedangkan massa yang lain melarikan diri," katanya.

Lebih lanjut Patrige menjelaskan bahwa pada Minggu dini hari (25/1) sekitar pukul 00.55 WIT, anggota Reskrim Polres Mimika yang dipimpin oleh Ipda Limbong tiba di TKP dan melakukan olah TKP serta menghubungi mobil jenasah dari RSUD Mimika.

Sekitar pukul 01.20 WIT, olah TKP selesai dan barang bukti yang diamankan diantaranya lima buah anak panah wayer dan satu bilah parang yang berada di samping korban.

"Pukul 01.30 WIT, mobil ambulance tiba di TKP selanjutnya jenazah dievakuasi ke mobil jenazah selanjutnya dibawa ke RSUD Mimika," katanya.

Situasi kota Timika, Kabupaten Mimika kini berangsur kondusif pascakejadian tersebut.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015