Jakarta (ANTARA News) - Pengamat musik Bens Leo berharap Badan Ekonomi Kreatif (BEK) mampu melindungi hak cipta yang masih menjadi permasalahan di Indonesia.

Menurut Bens Leo, banyak pekerjaan rumah yang sudah menanti lembaga yang berada di bawah langsung Presiden itu. Di bidang musik, lanjutnya, masalah pembajakan hak cipta menjadi permasalahan yang harus segera diselesaikan.

"Untuk bidang musik, masalah berkaitan hak cipta dan pembajakan," kata Bens Leo kepada ANTARA News, di Jakarta, Rabu.

Ia menambahkan, sistem album rekaman digital pun menjadi persoalan tersendiri.

"Sekarang banyak pakai ITunes milik Amerika Serikat. Padahal itu bukan punya Indonesia, jadi pajak lebih banyak ke Amerika Serikat. Seharusnya Indonesia membuat sendiri, kenapa kita harus pakai itu yang pajaknya lebih besar masuk ke sana? Itu yang harus dijawab juga oleh ekonomi kreatif," jelas Bens.

Bens melanjutkan persoalan hak cipta juga menyangkut pada bidang kerajinan.

"Di Bali misalnya, banyak kerajinan yang diakui orang asing karena mereka tidak punya modal. Belum lagi soal tenun," kata Bens.

Ia juga berharap hak seniman bisa terpenuhi dengan baik.

"Juga hal yang menyangkut kreatifitas, agar hak daripada seniman balik ke seniman juga," tambah Bens.

Musisi dan pengusaha Triawan Munaf ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Senin (26/1).

Bens pun menaruh banyak harapan kepada ayah kandung penyanyi Sherina Munaf itu.

Apalagi, tambah Bens, Badan Ekonomi Kreatif bisa lebih maksimal karena sekarang tidak lagi dibawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Banyak hal yang bisa dilakukan karena dulu dibawah Kementerian Pariwisata, sekarang berdiri sendiri, dibawah Presiden secara langsung. Jadi kesimpulannya ini lebih bisa ditangani lebih rapi karena sudah dibimbing orang berkualitas dan bagus seperti Triawan Munaf," ujar Bens.

Menurut Bens, kinerja lembaga tersebut juga harus sinergis dengan kementerian terkait dan menangani daerah-daerah yang selama ini belum tersentuh.

"Kalau saya optimistis ini bisa berfungsi dengan baik sepanjang mereka bisa sinergi dan kompak. Saya kira itu harapan paling besar untuk lembaga ini," kata Bens.

Pewarta: Monalisa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015