London (ANTARA News) - Pelatih Chelsea Jose Mourinho didenda 25.000 pound terkait komentar-komentar yang ia lontarkan menyusul hasil imbang 1-1 timnya di markas Southampton pada bulan lalu, demikian diumumkan FA pada Rabu.

Mourinho mengklaim bahwa terdapat "kampanye" yang digerakkan media untuk merugikan timnya menyusul tudingan-tudingan diving dan mengatakan bahwa kartu kuning yang diberikan kepada Cesc Fabregas karena berpura-pura terjatuh pada pertandingan itu merupakan "skandal."

"Menyusul persidangan Komisi Regulator Independen, Jose Mourinho didenda 25.000 pound setelah ia didapati melanggar peraturan-peraturan FA terkait komentar-komentar ke media," demikian pernyataan FA di situs resminya.

"Pelatih Chelsea itu menyangkal komentar-komentar yang ia buat setelah pertandingan melawan Southampton pada 28 Desember 2014 merupakan perilaku tidak pantas bahwa mereka menuduh dan/atau memiliki bias yang tersirat terkait wasit atau para wasit, dan/atau membawa permainan ke dalam keburukan."

"Komisi Regulator Independen mendapati bahwa komentar-komentar itu melanggar Peraturan FA E3 bahwa mereka tidak layak dan membawa permainan menuju keburukan. Bagaimanapun, Komisi tidak mendapati bahwa komentar-komentar itu memiliki implikasi bias terhadap bagian wasit atau para wasit."

Mourinho juga mendapat peringatan terkait perilakunya di masa yang akan datang, namun ia lolos dari skors tidak boleh mendampingi tim di pingir lapangan.

Chelsea dituduh melakukan diving menyusul insiden-insiden yang melibatkan Diego Costa, Willian, Gary Cahill, dan Branislav Ivanovic pada pertandingan-pertandingan yang dimainkan pada Desember.

Setelah Fabregas gagal mendapatkan penalti dan justru mendapat kartu kuning karena melakukan diving saat melawan Southampton, Mourinho mengatakan bahwa perdebatan telah membuat para wasit berada dalam tekanan yang tidak adil.

"Tentu saja. Itu merupakan kampanye, itu merupakan kampanye yang jelas," ucapnya.

"Orang-orang, para pundit, para komentator, pelatih-pelatih dari tim-tim lain -- mereka bereaksi dengan Chelsea melalui cara yang tidak mereka lakukan saat bereaksi terhadap tim-tim lain, Mereka memberi banyak tekanan kepada para wasit dan para wasit melakukan kesalahan seperti ini. Kami kehilangan dua angka, Fabregas mendapatkan kartu kuning."

Chelsea menanti persidangan mengenai apakah mereka akan menghadapi tindakan disiplin menyusul kemenangan 1-0 mereka atas Liverpool pada pertandingan kedua semifinal Piala Liga pada Selasa.

Penyerang Spanyol kelahiran Brazil Costa berpeluang terkena skors tiga pertandingan setelah terlihat menginjak dua pemain Liverpool yakni Emre Can dan Martin Skrtel pada pertandingan itu.

Mourinho menyebut insiden-insiden itu sebagai "nyata-nyata tidak disengaja." Demikian laporan AFP.

(Uu.H-RF/A020)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015