Kabul (ANTARA News) - Sedikitnya delapan orang tewas, Kamis, ketika seorang pelaku bom bunuh diri meledakkan dirinya di pemakaman di kawasan timur Afghanistan, kata para pejabat provinsi.

Seorang pejabat setempat, yang tak ingin disebut namanya, mengatakan sedikitnya delapan orang tewas dalam serangan di Mehtarlam, di Provinsi Laghman timur itu.

Sementara, juru bicara Gubernur Laghman Sarhadi Zwak mengatakan korban tewas 16 orang, dengan 39 lain terluka, seperti dilaporkan AFP.

Tidak ada yang mengaku bertanggungjawab pada serangan bunuh diri tersebut, tetapi pemboman adalah ciri perang Taliban melawan pasukan keamanan asing dan Afghanistan.

Gelombang kekerasan meningkat di Afghanistan saat pasukan internasional mengurangi misi tempur mereka, yang dimulai pada tahun 2001. Sekarang, misi telah diturunkan ke tingkat dukungan dan pelatihan tugas untuk membantu tentara dan polisi Afghanistan.

Sekitar 17.000 tentara asing, sebagian besar mereka dari AS, akan tetap di Afghanistan sebagai bagian dari misi baru itu. Namun jumlah pasukan AS ditetapkan untuk diturunkan menjadi separuh dalam waktu 12 bulan dan dalam dua tahun hampir tidak ada pasukan Amerika yang ditempatkan di sana.

Korban sipil naik 19 persen dari tahun sebelumnya ke rekor tertinggi pada tahun 2014, dengan hampir 3.200 warga sipil tewas dan 6.429 terluka, kata laporan PBB.

Korban anak telah melonjak sepertiga pada akhir November dan sekitar 12 persen di kalangan perempuan, pada tahun paling mematikan bagi non-kombatan, kata laporan itu, yang disiarkan pada Desember.

(Uu.H-AK)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015