Saya berharap Tol Bocimi bermanfaat bagi masyarakat dan bisa memperlancar arus lalu lintas menuju Sukabumi"
Ciawi, Bogor (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mencanangkan pembangunan jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi seksi pertama sepanjang 15,4 kilometer di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dan akan memulai membangun jalan tol itu Februari ini.

"Kementerian PU dan Perumahan Rakyat hari ini mencanangkan pembangunan Tol Bocimi seksi pertama sepanjang 15,4 kilometer," kata Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di Jalan Raya Tajur Ciawi, Senin.

Februari 2015, seksi pertama jalan Tol Bocimi mulai dibangun dan dikerjakan oleh PT. MNC Tol Investama serta selesai dalam waktu 24 bulan dengan nilai investasi Rp2,9 triliun dan nilai kontrak Rp2,2 triliun.

"Saya berharap Tol Bocimi bermanfaat bagi masyarakat dan bisa memperlancar arus lalu lintas menuju Sukabumi," katanya didampingi Komisi 5 DPR RI, Gubernur Jawa Barat, Plt.Bupati Bogor Nurhayanti, Bupati Sukabumi dan Wakil Wali Kota Bogor.

Ia mengatakan, PT.Trans Jabar Tol menjadi pemegang konsesi ruas jalan Tol Bocimi sepanjang 54 kilometer dengan masa konsensi selama 45 tahun. PT.Trans Jabar Tol adalah anak usaha PT.MNC Tol Investama yang diambil alih sejak 2012.

"Berdasarkan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), Jalur Tol Bocimi sepanjang 54 kilometer akan dibangun empat seksi," kata dia.

Seksi pertama  Ciawi - Cigombong sepanjang 15,35 km, seksi kedua  Cigombong - Cibadak 11,9 km, seksi ketiga Cibadak - Sukabumi 13,7 km dan seksi keempat Sukabumi Barat - Sukabumi Timur sepanjang 13,05 km.

Pengerjaan Tol Ciawi-Sukabumi seksi I akan dilakukan kontraktor PT. Waskita Karya dan kontraktor asal Korea. Berdasarkan PPJT, pembangunan ruas Tol Bocimi mencapai Rp7,7 triliun dengan masa konsesi 40 tahun.

"Tol Bocimi berada pada kawasan berbukit dan pegunungan dengan iklim tropis 15-31 derajat celcius," kata dia seraya mengatakan kontruksi pembangunan Tol Bocimi menggunakan dua tipe struktur yaitu elevated dan at-grade.

Sementara itu, Kepala Badan pengaturan Jalan Tol Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Achmad Ghany Gazaly mengatakan, pelaksanaan kontruksi Tol Bocimi seksi pertama sudah siap dilaksanakan karena proses pembebasan lahan telah selesai, sedangkan seksi selanjutnya menunggu proses pembebasan lahan oleh Direktorat Jendral Bina Marga.

"Semoga saja Tol Bocimi bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat," harap dia. "Insya Allah, besok sudah dimulai pembangunanya."

Sementara itu, Pimpinan CEO MNC Group, Hary Tanoesoedibjo mengatakan sejak  2012, MNC Group secara resmi mengambil alih proyek pembangunan Tol Bogor-Ciawi-Sukabum yang dinantikan warga Jawa Barat ini.

"Dengan modal memberanikan diri sekitar Rp600 miliar. MNC Group memberanikan diri melakukan pembebasan tanah masyarakat,"kata Hary.



Pewarta: Ahmadi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015