Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir naik pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena risalah pertemuan Federal Reserve AS menunjukkan bahwa bank sentral akan menunggu sebelum menaikkan suku bunganya.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April, bertambah 7,40 dolar AS, atau 0,62 persen, menjadi menetap di 1.207,60 dolar AS per ounce, lapor Xinhua.

Harga emas meningkat karena pasar bereaksi terhadap rilis risalah pertemuan Federal Reserve AS setelah pasar ditutup pada Rabu. The Fed mengindikasikan bahwa mereka akan bersabar atas kenaikan suku bunganya, langkah yang akan meningkatkan dolar dan menekan emas.

Namun, emas diletakkan di bawah tekanan oleh laporan yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS pada Kamis yang menunjukkan klaim pengangguran awal jatuh sebesar 21.000 selama pekan yang berakhir 14 Februari menjadi lebih rendah dari perkiraan 283.000. Analis mengatakan ini hampir membalikkan lonjakan 25.000 pada minggu sebelumnya.

Perak untuk pengiriman Maret naik 11,6 sen, atau 0,71 persen, menjadi ditutup pada 16,381 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik 5,1 dolar AS, atau 0,44 persen, menjadi ditutup pada 1.172,30 dolar AS per ounce.

(T.A026)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015