Jakarta (ANTARA News) - Sepuluh petinju pelatnas Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) akan berlatih di Kuba untuk mempersiapan pertandingan dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games) 2015 yang akan berlangsung di Singapura, Juni 2015.

"Kuba adalah barometer tinju amatir dunia. Tempat latihan memadai dengan mitra bertanding yang berkualitas meskipun peralatan sederhana," kata Sekretaris Jenderal Pertina Martinez dos Santos ketika dihubungi Antara di Jakarta, Senin malam.

Martinez mengatakan pelatihan atlet tinju pelatnas pra-SEA Games ke-28 akan disertai sejumlah uji coba dengan beberapa atlet tinju dari negara-negara lain yang juga berlatih di Kuba.

Enam petinju putra yang akan berangkat pada Rabu (25/2) ke Kuba dan menjalani latihan hingga April yaitu Kornelis Langu (kelas 49 kg), Aldoms Suguro (kelas 52 kg), Rafli Langi (kelas 56 kg), Farrand Papendang (kelas 60 kg), Vinky Montolalu (kelas 64 kg), dan Kristianus Nong Sedo (kelas 75 kg).

Sedangkan empat petinju putri yang turut berlatih di Kuba yaitu Beatrix Suguro (kelas 48 kg), Novita Sinadia (kelas 51 kg), Norbertha Tajum (kelas 54 kg), dan Kristina Jambay (kelas 57 kg).

Para atlet tinju itu akan didampingi Adi Swandana, Mesakh Yawan, dan Husni Ray sebagai pelatih serta Syaifudin Aswari Rifai sebagai manajer tim.

Thailand dan Filipina, lanjut Martinez, akan menjadi tim-tim tinju yang menjadi pesaing berat bagi tim tinju Merah-Putih dalam SEA Games 2015.

"Kami menargetkan dua medali emas nanti," katanya tanpa menyebut atlet yang berpotensi menyabet medali bagi kontingen Indonesia.

Martinez menambahkan turnamen Piala Presiden ke-22 yang akan berlangsung 19-25 April di Palembang juga akan menjadi ajang bagi atlet tinju Tanah Air untuk mengukur kemampuan dibanding atlet-atlet negara lain ASEAN.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015