Jakarta (ANTARA News) - Lembaga Layanan Pemasaran (LLP)-KUKM sebagai pengelola Gedung Smesco atau SME Tower menggandeng sebanyak 17 universitas untuk mengembangkan laboratorium dan pusat inkubator wirausaha.

"Kami sudah menandatangani nota kesepahaman bersama dengan 17 perguruan tinggi termasuk UI, Binus, Universitas Trisaksi, dan Universitas Bakrie untuk menjadikan Smesco ini sebagai laboratorium kewirausahaan," kata Direktur Utama LLP-KUKM Ahmad Zabadi di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan, saat ini kewirausahaan menjadi mata kuliah wajib di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Menurut dia, hal itu menjadi peluang bagi Smesco untuk mengoptimalkan fungsinya sebagai lembaga yang mewadahi dan memfasilitasi penciptaan wirausaha di Indonesia.

"Selain itu banyak perguruan tinggi di Indonesia yang mempunyai mata kuliah wajib kewirausahaan tapi mereka tidak memiliki ruang kelas yang representatif untuk mendorong mereka menjadi wirausaha," katanya.

Ia menambahkan, keberadaan Smesco dengan segala fasilitas pendukungnya termasuk ruang kreatif, ruang pamer, dan UKM Gallery bisa dijadikan sebagai laboratorium yang memungkinkan mahasiswa untuk melihat langsung praktik kewirausahaan yang sukses.

"Ini bisa menjadi inspirasi, banyak produk kreatif terpamerkan di sini, ada workshop yang bisa digunakan oleh siapa pun, fasilitas, bahkan wadah bagi start up untuk bertemu dengan investornya," katanya.

Zabadi berharap pihaknya bisa menyediakan fasilitas untuk belajar bagi para mahasiswa hingga mereka kemudian terinspirasi untuk memulai usaha.

"Kami sangat berharap ini menjadi tempat pengembangan wirausaha termasuk untuk mengundang investor atau bapak angkat," katanya.

Pewarta: Hanni Sofia Soepardi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015