Monalisa Jakarta (ANTARA News) - Penyedia layanan Internet Bolt Super 4G LTE menembus angka lebih dari satu juta pelanggan dalam waktu kurun waktu setahun sejak peluncuran komersial pada 10 Januari 2014.

Bolt Super 4G LTE mencatatkan tingkat pertumbuhan tercepat yakni dengan angka rata-rata pertumbuhan pengguna sebesar 54 persen per kuarter.

"Kami bangga dengan pencapaian lebih dari satu juta pelanggan dalam periode setahun sejak layanan kami resmi diluncurkan di pasar Indonesia," kata Chief Executive Officer Bolt Super 4G LTE Dicky Moechtar, di Jakarta, Selasa.

Menurut Dicky, pencapaian tersebut didukung oleh beberapa faktor antara lain pertumbuhan layanan mobile Internet, infrastruktur jaringan yang superior, serta melalui strategi produk dan pemasaran yang tepat dan inovatif.

Bolt telah menyediakan layanan mobile Internet broadband dengan kecepatan data hingga 72 Mbps dan harga per kuota 70 persen lebih hemat.

"Pencapaian ini juga memotivasi kami untuk menjadi lebih agresif tahun ini. Kedepannya masih akan terus kami kembangkan," ujar Dicky.

Sementara itu, Chief Commercial Officer BOLT! Super 4G LTE Larry Ridwan mengungkapkan bahwa pencapaian 1 juta pelanggan memotivasi Bolt untuk terus berinovasi.

"Ini membuat kami lebih percaya diri lagu untuk terus berinovasi. Pencapaian satu juta pelanggan bukan akhir tetapi justru permulaan, masih banyak yang harus kami kembangkan kedepan," jelas Larry.

Larry mengatakan Bolt akan menghadirkan lebih banyak lagi jenis dan varian perangkat 4G untuk menambah empat jenis perangkat yaitu Dongle, MiFi, CPE, dan 4G Smartphone (Powerphone) yang tersedia dalam tujuh varian. Rencananya dalam waktu dekat Bolt akan menambah perangkat tablet dan layanan suara.

"Dengan pengalaman tahun 2014 dan harapan ekosistem 4G yang semakin terbentuk, kami percaya dapat menghadirkan perangkat-perangkat dengan fitur-fitur yang canggih dan mendukung rencana target 3 juta pelanggan kami," tutur Larry.

Saat ini, jangkauan Bolt Super 4G LTE telah menjangkau 98 persen wilayah Jabodetabek dan didukung 2.900 BTS. Sedangkan jaringan Bolt di Jabodetabek terdiri dari 100 titik layanan dan galeri penjualan yang totalnya hampir 1.000 lokasi.

Pewarta: Monalisa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015