Pekanbaru (ANTARA News) - Suasana rumah duka almarhum Tengku Nasruddin Effendy atau dikenal Tennas Effendi yang beralamat di Jalan Raya Pasir Putih, Desa Tanah Merah, Siak Hulu, Pekanbaru, Riau, Sabtu pagi, dipenuhi oleh keluarga dan warga sekitar untuk melayat tokoh sekaligus budayawan Riau tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, tampak ratusan warga terus berdatangan dan memanjat doa seraya membacakan ayat suci Al Quran di kediaman almarhum. Sementara itu, tampak juga pejabat pemerintah yang hadir melayat ke rumah duka, seperti mantan Wakil Gubernur Riau Mambang Mit, Sekretaris Daerah Zaini Ismail, dan sejumlah anggota DPRD Riau.

Jenazah Tennas Effendi rencananya akan dimakamkan di pemakaman Pasir Putih setelah Dzuhur.

Tennas Efendi meninggal dunia pada Sabtu jam 00.30 WIB di Rumah Sakit Arifin Achmad Pekanbaru setelah kondisi kesehatannya terus memburuk dalam beberapa hari terakhir.

Almarhum sebelumnya juga sempat dirawat di Rumah Sakit Putra Medical Center, Malaysia, namun dikarenakan kondisinya terus memburuk, almarhum dibawa pulang ke Pekanbaru dan dirawat di Arifin Achmad sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.

Tenas Effendy lahir di Kuala Panduk, Pelalawan, 9 November 1936 dikenal sebagai budayawan dan sastrawan Riau.

Sebagai seorang sastrawan, almarhum banyak membuat makalah, baik untuk simposium, lokakarya, diskusi, maupun seminar, yang berhubungan dengan Melayu, seperti Malaysia, Brunei, Singapura, Thailand Selatan, Filipina Selatan, sampai Madagaskar.

Sedikitnya terdapat 65 buku yang telah dihasilkan dan yang populer hingga saat ini adalah Bukut Tunjuk Ajar Melayu (Butir Butir Melayu Riau).



Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015