Jakarta (ANTARA News) - Sengketa Anggaran Penerimaan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta yang memanas antara Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) membuat Ahok lebih populer daripada Presiden Jokowi di lini masa Twitter.

Mengutip data hasil analisis Topsy.com, selama periode satu bulan terakhir, 29 Januari--28 Februari, kicauan terkait Ahok atau #SaveAhok adalah 621.415 kali, sementara Jokowi 1.698.554 kali. (Simak pembahasan #SaveAhok di sini)

Sepanjang periode ini, kicauan pada Twitter untuk Presiden Jokowi selalu lebih banyak daripada Ahok.

Namun keadaan berbalik saat pada 25 Februari ketika ada gerakan masyarakat yang ingin melengserkan Ahok sebagai Gubernur Jakarta.

Dengan total kicauan 60.264 kali, pada 25 Februari tema tentang Ahok akhirnya melampaui topik kicauan tentang Jokowi yang hanya 43.083 dengan isu mafia beras.

Popularitas Ahok meroket pada hari berikutnya, 26 Februari, dengan total 115.660 tweet dengan tagar Save Ahok.

Titik ini adalah popularitas tertinggi buat Ahok, meskipun topik Jokowi tetap lebih tinggi dari capaian ini pada 17 Februari, dengan bahasan kala itu Tim 9 meminta Jokowi membatalkan pelantikan Budi Gunawan (119.494 tweet).





Pewarta: Ella Syafputri
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015