Lokasi gempa berada di sekitar Kepulauan Mentawai tepatnya dekat pulau Siberut dengan kedalaman 26 kilometer dan tidak berpotensi tsunami,"
Padang (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang, Sumatera Barat, memastikan gempa yang mengguncang daerah itu dengan kekuatan 6,0 Skala Richter pada pukul 17.37 WIB tidak berpotensi tsunami.

"Lokasi gempa berada di sekitar Kepulauan Mentawai tepatnya dekat pulau Siberut dengan kedalaman 26 kilometer dan tidak berpotensi tsunami," kata Observer BMKG Padang Panjang Tri Ubaya saat di konfirmasi di Padang, Selasa.

Ia mengatakan guncangan gempa cukup kuat dan dirasakan pada sejumlah daerah yang ada di Sumbar.

"Daerah yang ikut diguncang meliputi Painan, Solok, Pariaman, Padang Panjang, hingga Bukittinggi," kata dia.

Sementara berdasarkan pengamatan pada saat gempa terjadi sebagian besar warga berlari ke luar ruangan dan berkumpul di jalan.

Mutia salah seorang karyawan di Padang mengatakan saat gempa terjadi sedang menyelesaikan pekerjaan kantor, tiba-tiba ruangan berguncang kuat menghentak.

"Saya langsung lari ke luar ruangan mencegah reruntuhan khawatir gempa semakin kuat," kata dia.

Usai gempa terlihat sejumlah warga masih berada di luar ruangan dan memenuhi jalan khawatir terjadi gempa susulan.

Sementara, Yogi salah seorang jurnalis di Padang mengatakan saat gempa terjadi sedang berada dalam ruangan kantor dan tiba-tiba ruangan berguncang seperti berayun.

"Ketika gempa terjadi saya langsung berlari ke luar ruangan karena guncangan yang dirasakan cukup kuat," ujar dia.

Sementara, arus lalu lintas di sejumlah jalan di Padang masih terlihat lancar dan tidak terjadi kemacetan yang berarti.

Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015