"Saya sebenarnya main normal saja tadi di lapangan. Sebisa mungkin mengurangi kesalahan sendiri," kata Hayom seperti dilansir Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) selepas bertanding di Barclaycard Arena Birmingham Inggris, Selasa (3/3) malam waktu setempat.
Hayom meraih kemenangan 21-14 dan 21-17 atas Simon dalam waktu 38 menit pertandingan. Sebelumnya, Hayom telah mengalahkan tunggal putra Malaysia Mohamad Arif Abdul Latif selama 59 menit pertandingan dalam tiga game dengan skor 18-21, 21-15, dan 21-18.
Simon sebelumnya telah mengalahkan pebulu tangkis putra Denmark Rasmus Fladberg dengan skor 21-15 dan 21-7 dalam waktu 33 menit pertandingan.
Namun, undian dalam turnamen tingkat Super Series Premier itu, kurang menguntungkan bagi wakil tunggal putra Indonesia karena Hayom harus bertemu Tommy Sugiarto pada babak penyisihan yang akan berlangsung Rabu waktu setempat.
"Saya sudah sering bertemu Tommy. Kami saling tahu pola permainan masing-masing. Siapa yang lebih tahan lama nanti di lapangan," kata Hayom tentang pertemuan kelima mereka dengan kedudukan sementara 3-1 untuk Hayom.
Tunggal putra Indonesia yang akan lolos babak pertama All England 2015 itu, akan ditunggu pemenang pertandingan antara tunggal putra Jepang Sho Sasaki dan tunggal putra Denmark Hans-Kristian Vittinghus.
Pada nomor tunggal putri babak penyisihan turnamen berhadiah total 500 ribu dolar AS itu, atlet pelatnas PBSI Bellaetrix Manuputty juga mampu lolos babak penyisihan setelah mengungguli sesama atlet Indonesia Millicent Wiranto dengan skor 21-11 dan 21-12 dalam waktu 25 menit pertandingan.
Sebelum bertemu Millicent, Bella telah mengalahkan tunggal putri Estonia Kati Tolmoff dengan skor 21-9, 15-21, dan 21-14 dalam 42 menit pertandinga.
Millicent telah mengungguli wakil Slowakia Jana Ciznarova dengan skor 21-15 dan 21-19 dalam 35 menit pertandingan.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
