Setelah terjadi koreksi, maka investor akan kembali melakukan akumulasi pembelian saham, apalagi dana investor saham asing juga masih terus mengalir ke pasar modal domestik
Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis dibuka menguat sebesar 9,83 poin atau 0,18 persen menjadi 5.457,89.

Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 2,48 poin (0,26 persen) menjadi 949,00.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya di Jakarta, Kamis mengatakan bahwa pelaku pasar saham mulai melakukan aksi beli pada saham-saham yang sempat terkoreksi di perdagangan hari sebelumnya (Rabu, 4/3), sehingga aksi itu kembali mendorong IHSG BEI berada dalam area positif.

"Setelah terjadi koreksi, maka investor akan kembali melakukan akumulasi pembelian saham, apalagi dana investor saham asing juga masih terus mengalir ke pasar modal domestik," katanya.

Menurut dia, selama ekspektasi positif terhadap fundamental ekonomi Indonesia masih kuat maka potensi IHSG BEI bergerak naik masih terus terbuka. Diperkirakan indeks BEI akan bergerak di kisaran 5.389-5.513 poin pada Kamis ini.

Sementara itu, Analis teknikal Mandiri Sekuritas Hadiyansyah mengatakan bahwa dalam jangka pendek ini, momentum kenaikan masih terjaga, sektor perkebunan dan perbankan diperkirakan menopang laju indeks BEI.

"Harga minyak sawit mentah (CPO) menjadi perhatian utama kami setelah dari sisi teknikal harga komoditas itu menguat. Sejauh ini, kami melihat pengaruhnya positif pada saham-saham perkebunan untuk tren ke depan," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 153,98 poin (0,63 persen) ke 24.311,40, indeks Bursa Nikkei naik 46,79 poin (0,25 persen) ke 18.750,39, dan Straits Times melemah 0,42 poin (0,01 persen) ke posisi 3.414,27.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015