Jakarta (ANTARA News) - Tim pemusatan latihan nasional (Pelatnas) tinju amatir menargetkan dua medali emas, tiga perak, dan lima perunggu pada SEA Games XXVIII 2015 di Singapura.

Dua medali emas tersebut diharapkan dari kelas terbang putra dan layang putri. "Kami tetap dengan target dua emas meskipun uji coba ke Kuba harus tertunda," kata Ketua pelatih tinju amatir pelatnas Adi Swandana di Jakarta, Kamis.

Adi mengatakan tertundanya uji coba sepuluh atlet Indonesia ke Kuba tidak mengubah target emas yang ingin dicapai, sekalipun harus mengalahkan pesaing terberat mereka, yakni Filipina.

Sebelumnya pada Selasa (3/3), Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina) belum bisa mewujudkan rencana mereka untuk uji coba di Kuba karena terkendala dana.

Keberangkatan tim Pelatnas ke Kuba awalnya direncanakan pada 22 Februari 2015, namun kemudian ditunda menjadi 23 Februari.

Jadwal tersebut kemudian diubah lagi menjadi 25 Februari 2015 sebelum akhirnya dipastikan belum bisa berangkat hingga dana tersedia.

Adi mengatakan sepuluh petinju pelatnas SEA Games yang terdiri dari enam putra dan empat putri berencana menjalani uji coba selama 40 hari di Kuba.

"Dalam waktu 40 hari itu, kami mengejar sparring partner dengan level yang lebih tinggi, paling tidak seminggu tiga kali," kata Adi.

Jadwal uji coba yang diundur hingga waktu yang belum dipastikan ini juga diyakini tidak akan mengganggu sepuluh petinju pelatnas untuk mengikuti Piala Presiden ke-22 yang digelar pada 19-26 April 2015.

"Uji coba bisa sebelum atau sesudah Piala Presiden. Setelah Piala Presiden, tim masih memiliki waktu hingga sebulan," kata Sekjen PP Pertina Martinez dos Santos usai konferensi pers Piala Presiden ke-22 di Kantor Pertina Pusat.

Enam petinju putra yang akan diberangkatkan untuk SEA Games XXVIII 2015 di Singapura, yakni Kornelis Kwangu (kelas 49 kg), Aldoms Suguro (kelas 52 kg), Rafli Langi (kelas 56 kg), Farrand Papendang (kelas 60 kg), Vinky Montolalu (kelas 64 kg), dan Kristianus Nong Sedo (kelas 75 kg).

Sementara itu, empat petinju putra, yaitu Beatrix Suguro (kelas 48 kg), Novita Sinadia (kelas 51 kg), Norbertha Tajum (kelas 54 kg), dan Kristina Jambay (kelas 57 kg). 

Pewarta: Mentari DG
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015