"Berdasarkan data kependudukan dan catatan sipil, untuk sementara ini total warga yang jadi korban kebakaran ada 1.261 kepala keluarga dan total seluruh warga yang harus mengungsi itu adalah 3.168 jiwa," kata Camat Kebon Melati Hidayatullah saat dihubungi lewat telepon, Jumat.
Hidayatullah mengungkapkan kebakaran itu juga mengakibatkan satu orang meninggal dunia, seorang remaja berusia 18 tahun, dan beberapa orang terluka.
Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) dari unit Penanggulangan Bencana, Niko dan Agus, yang semalam ikut menyisir lokasi kebakaran semalam memastikan korban meninggal dunia hanya satu.
Sementara korban luka, menurut Niko, ada 12 orang termasuk petugas pemadam kebakaran.
Hidayatullah menjelaskan, menurut data yang dia terima kebakaran itu melanda wilayah pemukiman Rukun Warga (RW) 12 dan 14 di Kelurahan Kebon Melati dan berdampak pada 3.168 warga.
Menurut dia, semua korban ditempatkan di enam lokasi pengungsian seperti Masjid al Muhajirin di RT14/12, Masjid al Barkah di RT 03/12 , Pos RW 12 dan SDN 01 Kebon Melati.
Wakil Camat Tanah Abang Jumeri menduga kebakaran terjadi akibat hubungan pendek arus listrik dari satu rumah di permukiman padat yang kebanyakan rumahnya berbahan dasar kayu dan seng itu.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015
