Bandung (ANTARA News) - Tim Maung Bandung Persib akan bertolak ke Myanmar pada Minggu (8/3) lusa untuk melakukan pertandingan melawan tim Ayeyawady Myanmar pada ajang AFC Cup 2015.
"Tim akan berangkat dari Bandung pada Minggu lusa, transit di Kuala Lumpur selanjutnya langung ke Yangon," kata Manajer Komunikasi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Irfan Suryadiredja di Bandung, Jumat.
Sementara itu pertandingan sendiri akan dilakukan pada Rabu (11/3) di Stadion Youth Training Center Yangon.
Pertandingan itu merupakan laga kedua Persib di ajang AFC Cup 2015. Laga pertama melawan New Radiant Maladewa yang dimenangkan Persib 1-4 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung.
Dengan target memenangkan laga kedua di kandang Ayeyawady, Persib melakukan serangkaian persiapan antara lain dengan melakukan uji tanding dengan Bali United Pusam yang dimenangkan oleh tim Bandung itu.
"Meski sifatnya uji coba, namun kemenangan atas Bali United Pusam itu cukup bermanfaan dan mendukung trend positif penampilan Persib Bandung saat ini," kata Jajang.
Persib telah melakukan evaluasi dari kekalahan dari T&T Hanoi di Liga Champions Asia maupun kemenangan telak lawan New Radiant Maladewa, termasuk laga terakhir lawan Bali United.
Sepulang dari Bali, Persib memiliki dua sesi latihan yang menurut Jajang akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mempertahankan peluang di turnament tingkat Asia itu.
"Kami tidak bisa menganggap lawan sama seperti yang telah kita jalani sebelumnya, yang jelas tim Myanmar memiliki karakter ngotot dan itu akan diantisipasi," kata Jajang.
Ia menyebutkan, akan menyempurnakan taktik dan strategi permainan untuk menghadapi lawan yang belum pernah dihadapi oleh tim Maung Bandung itu. Namun ia juga melakukan upaya pemantauan beberapa pertandingan tim Myanmar itu.
"Kami punya waktu dua kali latihan di Bandung dan satu kali uji lapangan di Myanmar, kami akan memanfaatkan. Sedangkan dari sisi fisik pemain cukup siap," kata Jajang Nurjaman menambahkan.
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015
