Yogyakarta (ANTARA News) - Sejumlah aktor film "Guru Bangsa Tjokroaminoto" mengajak mahasiswa di Yogyakarta meneladani semangat kebangsaan H.O.S Tjokroaminoto.

Ajakan itu disampaikan beberapa aktor film seperti Christine Hakim serta Reza Rahadian di depan ratusan mahasiwa dalam Kongres Pemuda 2015 di Graha Saba Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Rabu.

"Generasi muda sekarang harus bangkit dan memiliki semangat kebangsaan seperti yang diminiki Tjokroaminoto," kata Reza yang juga pemeran film Habibie dan Ainun itu.

Dia menilai pemuda saat ini lebih banyak memiliki sikap apatis terhadap bangsanya sendiri.

Hal itu, menurut dia, tercermin dengan tren mahasiswa yang lebih membanggakan sekolah di luar negeri, tanpa disertai rasa ingin mengabdi kepada tanah airnya.

"Banyak yang lebih bangga sekolah di luar negeri, tapi tidak peduli dengan kondisi bangsanya," kata dia.

Menurut Reza, semangat generasi muda saat ini berbeda dengan Tjokroaminoto yang menghabiskan masa mudanya dengan semangat kebangsaan dan perjuangan demi kemerdekaan.

Sementara itu, aktris film senior Christine Hakim menyarankan kalangan pemuda lebih dalam mengenali sosok Tjokroaminoto.

Menurut Christine, saat ini masih sedikit pemuda yang mengenali Tjokroaminoto secara menyeluruh, bahkan banyak yang mengenali nama tokoh bangsa itu sekadar sebagai nama jalan.

"Ironisnya masih banyak yang tahu nama Tjokroaminoto dari sekadar nama jalan kota," kata dia.

Kongres Pemuda itu diikuti perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Yogyakarta yaitu Universitas Gadjah Mada, Universitas Islam Indonesia, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Universitas Cokroaminoto Yogyakarta, Universitas Sanata Dharma, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Negeri Yogyakarta, Akademi Pertanian Yogyakarta, dan UPN Veteran Yogyakarta.

Selain menayangkan trailer dan memperkenalkan film Tjokroaminoto, kongres itu juga sebagai forum menyampaikan gagasan perwakilan mahasiswa yang akan disampaikan kepada Presiden Joko Widodo.

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015