Jakarta (ANTARA News) - Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) siap menggelar Kejuaraan Asia Bola Tangan Putri ke-15 pada 14-23 Maret 2015 di Cibubur, Jakarta, dengan melibatkan sembilan negara termasuk Indonesia.

"Indonesia diberi kesempatan oleh Federasi Bola Tangan Asia untuk menggelar kejuaraan dengan harapan olahraga ini terus berkembang di negeri ini," kata Ketua Umum Pengurus Besar ABTI (PB ABTI) Andreas Diantoro pada konferensi pers Kejuaraan Bola Tangan Putri Asia ke-15 di Vidi Arena Jakarta, Kamis.

Andreas mengatakan kejuaraan ini menjadi kepercayaan bagi Indonesia untuk kedua kalinya setelah pada 2012 Indonesia menjadi tuan rumah pertama kali pada kejuaraan serupa yang digelar di GOR Universitas Negeri Yogyakarta dengan partisipasi 12 negara.

Tahun ini sembilan negara yang ambil bagian adalah Indonesia, Tiongkok, Kazakstan, Uzbekistan, Hong Kong, Korea Selatan, Jepang, Iran dan India.

"Dari delapan negara, target kami adalah menang melawan Hong Kong terlebih dahulu karena Hong Kong adalah lawan di putaran pertama, selanjutnya kami tidak menargetkan yang muluk-muluk," kata pelatih kepala Timnas Bola Tangan putri Rudi Afandi.

Rudi mengatakan timnas putri sudah melaksanakan "training camp" sebulan di Vidi Arena dan optimistis bisa mengalahkan Hong Kong di putaran pertama.

Indonesia yang saat ini berada di ranking "under development country" atau masih dalam pengembangan pada atlet dan permainannya, tidak memberi target terlalu tinggi karena kejuaraan ini hanya bertujuan mengembangkan pembinaan dan prestasi Indonesia serta menyosialisasikan olahraga ini pada masyarakat.

Kejuaraan ini juga nantinya akan menghasilkan empat negara pemenang yang akan mengikuti kualifikasi Kejuaraan Dunia Bola Tangan Putri yang digelar di Denmark pada 5-20 Desember 2015.

Untuk Timnas putri, sebanyak 16 pemain yang berasal dari DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Banten, Jawa Barat dan Jawa Tengah sudah ditetapkan.

Berikut ini 16 pemain Timnas Bola Tangan Putri.

1. Al Ibanah (Jawa Tengah)

2. Griyana Vika (DKI Jakarta)

3. Putri Dwi (Banten)

4. Claudia Finka (Jawa Barat)

5. Nurul Tifany (DKI Jakarta)

6. Ade Septianty (Kalimantan Timur)

7. R Damitha (Kalimantan Timur)

8. Amanda Michiko (DKI Jakarta)

9. Dea Feronica (DKI Jakarta)

10. Desi Andriani (Kalimantan Timur)

11. Marsha Annisa (DKI Jakarta)

12. Lufi Mulyani (DKI Jakarta)

13. Putri V Sirait (Jawa Barat)

14. Leni Triana (DKI Jakarta)

15. Siti Nur Arviany (Jawa Barat)

16. Riska Febrianti (DKI Jakarta). 

Pewarta: Mentari DG
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015