Pada babak pertama, depan BUP Martinus terus memberikan serangan ke jantung pertahanan lawan Persiram Raja Ampat. Namun, dapat digagalkan oleh penjaga gawang yang dijaga Deni Marcel.
Kemudian, pada babak kedua pemain tengah BUP Sutan Sama yang menggantikan Martinus mendapat peluang didepan gawang Persiram Raja Ampat. Namun, peluang tersebut tidak berbuah gol.
Dalam laga tersebut, wasit asal Semarang, Jawa Tengah Maulana Nugraha mengeluarkan empat kartu kuning untuk Persiram Raja Ampat dan tiga kartu kuning untuk BUP.
Pemain yang mendapat kartu kuning itu yakni Frans Sauya menit ke-57, Elvis Herawan (73), Thery Gatusy (87), dan Yus Afandi (87).
Kemudian, pemain BUP yakni Sandy Darma menit ke-69, Ricky Fajri (80), dan Sutan Saman (91). Hingga wasit meniup peluit panjang skor tetap bertahan 0-0.
"Sutan Sama di depan gawang sendirian mendapatkan peluang. Namun, tendangannya masih berhasil ditangkap dengan mudah oleh penjaga gawang Persiram Raja Ampat, Deni Marcel," kata pelatih BUP, Indra Sjafri.
Ia mengatakan anak-anak sudah fokus dalam permainan, namun, pihaknya akan mengevaluasi skuadnya dalam babak berikutnya. "Mohon bersabar karena berikutnya kita menghadapi Arema Cronus, dan kami inginkan pemain tetap konfiden," ujar Indra Sjafri.
Sementara itu, Pelatih Persiram Raja Ampat Eduard Tjong mengaku penampilan timnya ada perubahan dalam kerjasama tim dan kedepannya akan terus mengevaluasi pertahanan tim, mengingat pemain satu dengan lainnya kurang waspada.
"Untuk hasil pertandingan imbang saat ini cukup memuaskan," ujar Eduard Tjong.
Pewarta: I Made Surya
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
