Jakarta (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) meluncurkan mesin penjual tiket otomatis (vending machine) untuk mempermudah pelanggan dalam menyediakan fasilitas yang semakin beragam.

Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro dalam soft launching mesin penjual tiket otomatis di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat, langkah ini bekerjasama dengan PT Finnet Indonesia, salah satu perusahaan aviliasi PT Telkom dan Bank Indonesia.

"Fasilitas terbaru ini berupa vending machine pembelian tiket KA (electronic kiosk/e-kiosk) yang akan memudahkan calon penumpang melakukan pembelian tiket KA tanpa harus mengantre di loket," kata dia.

Untuk tahap awal, dia menyebutkan, "e-kiosk" ini tersedia di Stasiun Pasar Senen sebanyak dua unit, tetapi ke depannya pihaknya fasilitas sama akan ada di seluruh stasiun besar di Jawa dan Sumatera.

E-kiosk" membuat calon penumpang cukup milih tanggal perjalanan, stasiun asal, stasiun tujuan dan jumlah penumpang serta memasukan nama, nomor identitas dan nomor telepon penumpang yang akan berangkat yang diinput melalui layar sentuh atau keyboard fisik yang ada pada mesin "e-kiosk".

"Calon penumpang juga dapat memilih posisi tempat duduk di kereta saat melakukan pembelian tiket melalui mesin e-kiosk," tutur dia.

Edi mengatakan pemesanan tiket KA melalui "e-kiosk" dapat dilakukan pada hari keberangkatan (go show), satu jam sebelum keberangkatan KA.

"Setelah memasukan data-data tersebut, calon penumpang dapat langsung melakukan transaksi pembayaran melalui mesin ini," papar dia.

Dia menjelaskan, metode pembayaran yang dapat diterima antara lain, pembayaran tunai menggunakan uang pecahan Rp2.000 sampai Rp100.000, pembayaran dengan kartu debit jaringan Alto dan pembayaran dengan kartu T-Money dari Telkom.

"Bagi para penumpang yang melakukan pembayaran tunai tanpa uang pas, metode pengembalian melalui uang elektronik (e-money) dari Finnet Indonesia," ujarnya.

Dia mengatakan penumpang yang terdaftar akan secara otomatis memiliki akun pada www.delimapoint.com, salah satu layanan one stop payment online milik Finnet dengan nomor ponsel sebagai nama pengguna atau username.

Dana yang tersimpan pada akun ini, lanjut dia, dapat ditransfer ke rekening bank untuk diuangkan atau dapat juga digunakan untuk membayar tagihan listrik, telepon rumah, tv kabel berlangganan, membeli pulsa ponsel atau tiket KA melalui situs delimapoint.com.

"Setelah proses pemesanan dan pembayaran selesai, mesin e-kiosk akan mengeluarkan struk bukti pembayaran. Struk itu akan mencantumkan kode pemesanan atau pembayaran tiket KA yang akan digunakan untuk mencetak tiket," tambah dia.

Calon penumpang dapat mecetak tiket pada fasilitas cetak tiket mandiri (CTM) yang tersedia di stasiun.




Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015