Jambi, 14/3 (Antara) - Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Ignasius Jonan, Jumat, menyatakan kesiapannya untuk membantu pengembangan infrastruktur Perhubungan di Provinsi Jambi dengan menggelontorkan dana Rp270 miliar lebih.

Dijelaskannya, Provinsi Jambi memperoleh dana total Rp270.665.462 miliar dalam rencana investasi APBN 2015 yang meliputi sektor transportasi darat, laut dan udara.

"Dana tersebut berasal dari Pagu DIPA 2015 sebesar Rp147.844.858, investasi APBN 2015 sebesar Rp126.805.462 dan investasi APBN-P 2015 sebesar Rp143.850.000," katanya di Jambi.

Untuk sub sektor invenstasi APBN yang diperuntukkan bagi transporasti darat adalah pengadaan dan pemasangan perlengkapan jalan sebesar Rp9.495.584.000. Peningkatan kinerja jalan nasional di wilayah perkotaan di Kota Jambi sebesar Rp750.000.000, terminal tipe A Sarolangun Thp IV sebesar Rp8 miliar dan subsidi operasi bus perintis sebesar Rp2.200.700.000.

Sedangkan dana untuk sub sektor perhubungan udara dipergunakan untuk pengembangan bandara Depati Parbo, Kerinci dan Bandar Udara Muaro Bungo. Peruntukannya antara lain untuk rehab gedung, landasan pacu, drainase dan sarana lainnya.

Sementara di sektor perhubungan laut dititikberatkan pada pembangunan fasilitas pelabuhan laut Nipah Panjang, fasilitas pelabuhan laut Ujung Jabung dan fasilitas pelabuhan Kuala Mendahara dengan total Rp113 miliar dari APBN-P 2015.

Usai pertemuan di auditorium rumah dinas gubernur Jambi, Menhub didampingi Gubernur melanjutkan kunjungan kerjanya ke Pelabuhan Talang Duku, Jambi.

Sesampainya di pelabuhan, Menhub dengan berjalan kaki meninjau tempat bongkar muat barang di pelabuhan tersebut. Menhub juga mendengar langsung penjelasan dari pihak otoritas mengenai kondisi nyata di lapangan, dimana pelabuhan tersebut digunakan untuk mengangkut batu bara, sawit dan juga sembako serta kebutuhan pupuk.

Jonan mengungkapkan, berdasarkan penjelasan yang dia dapat dari pihak Pelindo, yang dibutuhkan saat ini adalah pertama akses jalan dari interland menuju pelabuhan. Dan yang kedua adanya pembangunan kereta api Trans Sumatera, pelabuhan tersebut harus dilewati

"Dua hal ini diharapkan dapat berjalan baik sedangkan untuk pengerukan dan menjaga jalur laut kami serahkan kepada Pelindo. Pembangunan jalan menuju ke tempat ini tidaklah sulit dan mudah-mudahan dapat dilaksanakan," kata Jonan.

Menanggapi janji Menteri Perhubungan, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus menyatakan ucapan terimakasihnya kepada Menhub yang telah memberikan perhatian secara khusus kepada Provinsi Jambi.

"Ini sangat diharapkan oleh pemerintah Provinsi Jambi terutama dana untuk pengembangan Ujung Jabung. Sampai saat ini kita telah mendapat dana dari APBN untuk Ujung Jabung sebesar Rp105 milyar," kata Hasan Basri.

Gubernur juga menyatakan akan berupaya mengikuti gaya kerja cepat yang selama ini ditunjukkan oleh para Menteri di bawah pimpinan Presiden Joko Widodo, dan secara khusus Gubernur juga akan mendorong pengembangan peluasan Bandara Sultan Thaha yang juga ditinjau langsung oleh Menteri Perhubungan.

Pewarta: Dodi Saputra
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015