Asisten Pelatih PSM, Assegaf Razak di Makassar, Senin, mengatakan keduanya memang memiliki tendatangan yang cukup akurat dan akan terus diasah agar bisa dimaksimalkan saat mendapatkan peluang dalam setiap pertandingan.
"Pemain asing itu memang sudah seharusnya memiliki kelebihan dibandingkan pemain lokal. Kita tentu berharap hasil maksimal dari kedua pemain ini," katanya.
Pada dua laga uji coba menghadapi Pusamania Borneo FC (4/3) dan Persela Lamongan (8/3) di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulsel, keduanya memang sukses memberikan gol melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti.
Kondisi itu tentu menjadi nilai positif saat laga PSM di kompetisi nanti. Pihaknya juga berharap bisa memanfaatkan setiap peluang yang ada.
Selain dua Serbia, PSM juga memiliki penembak jitu lokal yakni Aditya Putra Dewa dan Syamsul Chaeruddin. Banyaknya pemain yang memiliki kualitas tendangan bebas tentu diharapkan semakin membuka peluang PSM dalam setiap pertandingan.
"Soal siapa yang menjadi pilihan tentu kita lihat berdasarkan posisi bola. Kami juga terus mengasah kemampuan tendangan bebas ini menghadapi ISL," jelasnya.
Sementara itu, pihaknya masih mengagendakan tiga uji coba di Makassar, Sulawesi selatan, sebelum menghadapi Persiba Balikpapan pada laga perdana kompetisi Indonesia Super Leagua (ISL), 6 April 2015.
Untuk tiga uji coba jelang ISL tersebut masing-masing direncanakan menghadapi Persija Jakarta, Persiram Raja Ampat dan Pertrokimia Gresik.
Selain menghadapi tim ISL, kata dia, PSM pada dasarnya juga memiliki keinginan menghadapi tim dari Divisi Utama. Namun berhubung tim Divisi Utama di wilayah Sulsel tidak ada sehingga belum bisa dipastikan.
Mengenai keputusan mengundang tim lawan ke Makassar, menurut dia, sebagai upaya untuk lebih menjaga atmosfir pertandingan di kandang sendiri. Apalagi PSM pada tiga laga awal ISL memang akan bertindak selaku tuan rumah.
"PSM memang masih membutuhkan uji coba untuk lebih mematangkan strategi sebelu tampil di ISL. Soal kepastiannya memang masih dalam tahap pembicaraan dan menunggu perkembangan kedepan," ujarnya.
Pewarta: Abd Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
