... tentu berharap kejuaraan ini bisa berjalan ketat dan meriah...
Makassar, Sulawesi Selatan (ANTARA News) - Sebanyak 180 petinju dari puluhan negara siap bersaing menjadi yang terbaik pada kejuaraan tinju internasional Piala Presiden 2015, di Pusat Olahraga dan Balai Pertemuan Palembang, Sumatera Selatan, 19-25 April 2015.

Ketua Bidang Pertandingan dan Kompetisi PP Pertina, John Amanupunyo, saat dihubungi dari Makassar, Rabu, mengatakan jumlah ittu terdiri dari petinju putra (87 petinju) dan 57 petinju putri (peserta asing) serta sisanya merupakan petinju tuan rumah Indonesia.

"Jumlah ini masih akan bertambah karena beberapa negara belum mengirimkan jumlah atletnya ke panitia. Kami tetap menunggu konfirmasi dan mudah-mudahan segera ada kepastian, " jelasnya.

Untuk negara yang sudah sudah menyetorkan jumlah atletnya yakni Bangladesh ( tiga putra, dua putri), Britania (tiga putra, dua putri), Kolombia (empat putra, dua putri), Timor Leste (tujuh putra, enam putri), Hongkong (empat putra, satu putri) dan India dengan enam putra dan empat putri.

Selain itu, Philipina (5 putra, 5 putri), Qatar (6,3), Srilanka (6,4), China Taipe (5,4), Jepang (6,3), Mesir (3,1), Mongolia (7,5), Nepal (3,2), Vietnam (7,5), hingga Rusia yang mendaftarkan sebanyak tiga putra dan dua petinju putri.

"Seluruh tim direncanakan tiba di lokasi dua hari sebelum pembukaan. Kami tentu berharap kejuaraan ini bisa berjalan ketat dan meriah," katanya.

Ketua Panitia Piala Presiden ke-22 Syaifudin Aswari Rivai, menyatakan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Presiden ke-22 menurunkan tiga tim terbaik dengan sebanyak 36 petinju untuk kejuaraan yang sebelumnya direncanakan di Makassar, Sulsel tersebut.

"Tuan rumah Indonesia menurunkan tiga tim dengan tim utama terdiri dari petinju pelatnas yang dipersiapkan untuk SEA Games Singapura Juni tahun ini," ujarnya.

Khusus tim utama diperkuat sejumlah petinju SEA Games 2015 yakni Kornelis Langu (Bali, kelas terbang ringan 49 kg), Julio Bria (Bali, kelas terbang 52 kg), Rafli Langi (DKI Jakarta, kelas bantam 56 kg), Farrand Papendang (Papua Barat, kelas ringan 60 kg), Vinky Montolalu (DKI Jakarta, kelas welter ringan 64 kg), dan Kristianus Nong Sedo (Kalimantan Timur, kelas menengah 75 kg).

Selanjutnya Beatrix Suguro (Kalimantan Timur, wanita kelas terbang ringan 48 kg), Novita Sinadia (DKI Jakarta, wanita kelas terbang 51 kg).Norbertha Tajum (Papua Barat, wanita kelas bantam 54 kg), Kristina Jambay (Papua Barat, wanita kelas bulu 57 kg) serta Magdalena Kambayong (Papua, wanita kelas ringan 60 kg).

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015