Tokyo (ANTARA News) - Saham-saham bursa Tokyo ditutup naik 0,43 persen pada Jumat, didorong perburuan saham murah, tetapi Nintendo mundur setelah melonjak lebih dari 30 persen dalam dua hari karena rencana masuk ke pasar game telepon pintar (smartphone).

Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo naik 83,66 poin menjadi berakhir pada 19.560,22, tertinggi baru dalam 15 tahun terakhir, sedangkan indeks Topix dari seluruh saham papan utama naik 0,30 persen atau 4,70 poin menjadi 1.580,51.

Saham-saham di Tokyo turun pada awal perdagangan yang lambat, tetapi aksi beli saat merosot muncul dalam perdagangan selanjutnya dengan saham bank dan produsen mobil membantu mengangkat pasar.

Pasar ditutup positif membalikkan penurunan Kamis setelah proyeksi "dovish" mengejutkan oleh Federal Reserve untuk tingkat pertumbuhan ekonomi AS dan suku bunga, yang mengirim yen melonjak terhadap dolar sehingga memukul pengekspor Jepang.

Namun, greenback telah pulih dari kejatuhannya di bawah tingkat 120 yen menjadi dibeli 120,71 yen di Tokyo, Jumat, sedikit turun dari 120,80 yen di New York.

"Sementara saham terlihat overbought, karena pembelian domestik dari dana pensiun dan bank sentral, sulit mengalahkan pasar dengan penjualan saham," Naoki Fujiwara, kepala fund manager di Shinkin Asset Managemen yang berbasis di Tokyo mengatakan kepada Bloomberg News.

Investor juga tetap terus mengawasi Yunani, yang telah setuju untuk memberi para krediturnya daftar baru reformasi dalam beberapa hari untuk mengamankan dana talangan (bailout).

Pengumuman itu muncul setelah Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras mengadakan pembicaraan dengan rekan-rekan Eropa pentingnya, di sela-sela pertemuan puncak di Brussel pada Kamis. Setelah itu, Tsipras mengatakan dana talangan Yunani "kembali ke jalurnya".

Di Tokyo, Nintendo turun 6,57 persen menjadi 17.845,0 yen. Sahamnya melonjak sekitar sepertiga dalam dua hari sebelumnya setelah pencipta Super Mario dan Pokemon itu mengatakan akan memasuki pasar yang sedang "booming" untuk game pada smartphone, sebuah perputaran bentuk "U" yang lama dicari oleh para investor.

Perusahaan telah lama terjebak dengan kebijakan untuk berkonsentrasi pada konsol game rumah yang kritikus lihat sebagai tidak realistis di pasar yang murah -- dan kadang-kadang gratis -- game untuk smartphone dan tablet popularitasnya sedang melonjak.

Toyota naik 1,26 persen menjadi 8.598,0 yen, saingannya Nissan naik 0,43 persen menjadi 1.271,0 yen, Bank Mitsubishi UFJ naik 0,64 persen menjadi 790,0 yen dan operator seluler SoftBank bertambah 0,51 persen menjadi berakhir pada 7.068,0 yen.

Di Wall Street, Dow turun 0,65 persen dan S&P 500 merosot 0,49 persen, namun Nasdaq bertambah 0,19 persen, demikian AFP melaporkan.

(A026/B008)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015