Aceh Selatan (ANTARA News) - Eks kombatan (angkatan bersenjata) Gerakan Aceh Merdeka (GAM) menjamin Kabupaten Aceh Selatan aman dan kondusif untuk investasi.

Jaminan itu diungkapkan lima eks kombatan saat bertemu Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di rumah dinas Bupati Aceh Selatan di Tapak Tuan, Kamis (19/3) malam.

"Silakan investor apa saja masuk ke Aceh Selatan," kata salah satu perwakilan eks kombatan itu, Tgk Irfan Manaf, yang juga Ketua Komisi Peralihan Aceh untuk Aceh Selatan.

Irfan mengatakan, dengan perdamaian yang telah tercipta di Aceh diharapkan provinsi paling barat di Indonesia itu semakin maju dan sejahtera, taraf kehidupan masyarakat juga semakin baik.

Sebagai bagian dari masyarakat Aceh, menurut dia, eks kombatan pun menjadi bagian dari kemajuan dan kesejahteraan itu.

Dalam pertemuan yang berlangsung akrab tersebut, Mensos menyatakan akan membagikan "kartu sakti" untuk warga Aceh, termasuk eks kombatan Aceh.

Kartu yang dibagikan di antaranya adalah Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sejahtera.

Usai pertemuan dengan eks kombatan, Mensos membahas pembicaraan dalam pertemuan itu dengan kepala dinas sosial se-Aceh yang hadir di Tapak Tuan untuk membahas penguatan validasi data dalam rangka distribusi "kartu sakti".

Mensos minta agar eks kombatan diprioritaskan dalam pembagian "kartu sakti" tersebut.

Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015