Dia adalah negarawan visioner yang berdiri tanpa kompromi untuk meritokrasi, efisiensi dan pendidikan yang mengubah Singapura menjadi salah satu negara paling makmur di dunia"
Jakarta (ANTARA News) - Dana Moneter Internasional (IMF) menyebut almarhum Lee Kuan Yew negarawan visioner yang kebijaksanaan dan kepemimpinan akan diingat oleh orang-orang di seluruh dunia.

"Dia adalah negarawan visioner yang berdiri tanpa kompromi untuk meritokrasi, efisiensi dan pendidikan yang mengubah Singapura menjadi salah satu negara paling makmur di dunia," kata Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde seperti dilaporkan StraitsTime.com, Senin.

"Kebijaksanaan dan kepemimpinannya akan diingat oleh orang-orang di seluruh dunia," ujar Lagarde. "Atas nama Dana Moneter Internasional, saya menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga dan orang-orang Singapura."

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak juga menyatakan belasungkawa atas meninggalnya perdana menteri pertama Lee Kuan Yew Senin dini hari tadi.

"Saya sedih mendengar meninggal dunianya Lee Kuan Yew, perdana menteri yang pendiri Singapura," tulisnya pada akun Facebook.

Bapak Pendiri Singapura Lee Yuan Yew meninggal dunia di Rumah Sakit Singapura pukul 3:18 pagi waktu setempat, Senin.

Lee Kuan Yew meninggal dunia dalam usia 91 setelah dirawat di rumah sakit sejak 5 Februari karena radang paru-paru yang akut.



Penerjemah: Monalisa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015