Morgan Schneiderlin tampaknya memang sudah tidak betah merumput di Southampton karena pada bursa tranfer musim panas 2014 nyaris pindah ke Tottenham namun dihalang-halangi klub berjuluk The Saints itu.
Arsenal juga dikabarkan menyiapkan uang 25juta pound pada Januari 2015 untuk mendapatkan Morgan Schneiderlin.
Di bawah kendali kepelatihan Ronald Koeman, Southampton tampil cukup baik dan masih mungkin finish di peringkat empat besar kendati tertinggal enam poin dari Manchester United yang kini bertengger di peringkat empat.
Perkembangan Southampton yang luar biasa itu tetap membuat Schneiderlin ingin mencicipi rasanya bermain di Liga Champions Eropa.
"Pada bulan Agustus (2014), saya ingin pindah tapi klub kehilangan terlalu banyak pemain sehingga klub tidak mau menjual saya," kata Morgan Schneiderlin kepada surat kabar Perancis L'Equipe dikutip dari Skysports, Kamis.
"Sejak itu saya telah melakukan diskusi dengan para pemimpin dan saya ingin bermain di tingkat tertinggi: penting untuk pemuda berusia 25 tahun merasakan bermain di Liga Champions," kata Morgan Schneiderlin.
"Jika di akhir musim ini Southampton lolos ke Liga Champions, saya akan tinggal, siapa tahu. Saya tidak mau berada di depan TV pada hari Selasa dan Rabu (hanya untuk menonton Liga Champions)," ujar Morgan Schneiderlin.
Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015
