Surabaya (ANTARA News) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mengapresiasi peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2015 yang diselenggarakan di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Kamis malam.

"Kalau ada penghargaan penyelenggaran PWI mana yang terbaik, tidak ragu lagi saya pilih PWI Provinsi Jawa Timur," ujar Ketua PWI Pusat Margiono di sela peringatan HPN itu.

Menurut dia, PWI Jatim yang menggelar kegiatan rutin setiap tahunnya dinilai sebagai pembuktian bahwa pers sebagai salah satu dari empat pilar demokrasi dan bisa berbuat untuk masyarakat dan bangsa.

"Berbagai kegiatan cukup membuktikan bahwa pers Indonesia sangat luar biasa," katanya.

Ketua PWI Provinsi Jatim Akhmad Munir menyampaikan berbagai kegiatan peringatan HPN tahun ini sangat beragam, mulai bernuansa religius, bakti sosial, olahraga, seminar hingga hiburan.

"Kegiatan ini merupakan aksi nyata dari pengurus PWI Jatim untuk ikut andil memberikan kontribusi positif kepada stakeholder lainnya, khususnya kepada Pemprov Jatim," tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, sejumlah penghargaan "PWI Jatim Award 2015" diberikan kepada tokoh-tokoh yang dinilai peduli terhadap kemajuan Bangsa Indonesia, terutama kepada Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Anang Iskandar sebagai tokoh nasional.

"Anang Iskandar terbukti berhasil membongkar penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu seberat 840 kilogram di Jakarta," kata Kepala LKBN Antara Biro Jatim tersebut.

Penghargaan lainnya kepada Lembaga Nasional Mahkamah Agung di bawah kepemimpinan Muhammad Hatta Ali, tokoh pengusaha nasional kepada Pendiri "Kapal Api" Soedomo Mergonoto, dan korporasi nasional PT Marga Harjaya Insfrastruktur.

Kemudian, penghargaan "special award" diberikan kepada Gubernur Jatim Soekarwo dan Direktur Utama PT Pelindo III Djarwo Surjanto.

Selanjutnya, penghargaan kategori tokoh daerah diberikan kepada Kepala Dinas Pendapatan Jatim Bobby Soemiarsono, tokoh pengusaha daerah Pemilik Grup Kelola Mina Laut (KML) M. Nadjikh, korporasi daerah PT Behaestex.

Sedangkan penghargaan perseorangan berupa "Lifetime Achievement" diberikan kepada Budayawan Kartolo yang dikenal pelestari kesenian ludruk, serta Dhimam Abror Djuraid sebagai tokoh pers Jatim.

Sementara itu, Gubernur Jatim Soekarwo dalam sambutannya mengaku bangga terhadap perkembangan pers yang turut berperan menjadikan Jatim aman dan kondusif.

"Tentu, peran positif tersebut saya harapkan terus dijaga, bahkan ditingkatkan di masa mendatang. Selamat ulang tahun ke-69 PWI dan Hari Pers Nasional 2015," kata Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015