... kita tidak bolehh gunakan kekerasan termasuk kekerasan kata-kata. Mari kita bangun politik yang sehat...
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Andrinof Chaniago, menyindir pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terkait wacana otoritas khusus yang diajukan mereka.

"Merdeka sekalipun suatu provinsi bukan jaminan masyarakat daerah itu akan sejahtera. Yang perlu kita benahi adalah tatanan ekonomi kita," ujar Chaniago, di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu.

Hal yang perlu diperbaiki dalam pembangunan adalah cara mengelola ekonomi yakni dengan membuat sistem ekonomi yang menyediakan lapangan kerja seluas-luasnya pada masyarakat dan tidak hanya menguntungkan segelintir pihak saja.

"Kita harus memperbaiki bagaimana industri itu bisa tumbuh dan menerapkan dengan sungguh-sungguh Pasal 33 UUD 45. Ini soal sistem ekonomi, bukan soal desentralisasi atau sentralisasi politik," kata Chaniago.

Ia menghimbau kepada para petinggi daerah di Kalimantan Timur memberi pencerahan kepada masyarakat terkait wacana otonomi khusus yang dinilai tidak logis.

"Saya sudah sampaikan ini berkali-kali. Saya menghargai aspirasi politik dan kita tidak bolehh gunakan kekerasan termasuk kekerasan kata-kata. Mari kita bangun politik yang sehat," ujar Chaniago.

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015