Kupang (ANTARA News) - Ketua Pemuda Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Nusa Tenggara Timur Winston Rondo mengatakan memeriahkan pawai Paskah yang ke-19 di Kota Kupang pihak melibatkan pemuda lintas agama sebagai bagian dari mempertahankan semangat kebersamaan di NTT.

"Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), Pemuda Budha, serta Pemuda Hindu Darma yang ada di kupang, akan turut dalam pawai tersebut " katanya kepada Antara di Kupang, Minggu.

Ia menjelaskan hal ini merupaka bagian dari bentuk mempertahankan semangat kebersamaan, kerukunan, toleransi antarumat beragama yang terjalin selama ini di NTT, sebab NTT merupakan daerah yang memiliki toleransi antar umat beragama yang sangat baik.

Lanjutnya, selain melibatkan pemuda lintas agama, kegiatan pawai yang akan dilakukan pada Senin (6/4) besok akan dihadiri juga oleh semua elemen masyarakat serta 113 rombongan dari berbagai wilayah di daratan Timor.

"Tokoh-tokoh agama baik yang ada di Kupang, dan sebagian daratan Flores akan akan hadir dalam pawai tersebut," tutur pria yang juga mrupakan Ketua Komisi V DPRD NTT.

Pawai Paskah tersebut menurut Winston merupakan bagian dari wisata religius yang selama ini telah dilakukan dan akan terus dipertahankan di Kota Kupang.

Ia menambahkan, pawai tersebut akan dibuka oleh Gubernur NTT Frans Lebu Raya serta akan dihadiri pula oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Yohana Yembise.

Ia menjelaskan, nantinya pawai akan menempuh jarak sekitar lima kilometer yang melewati sepanjang jalan El-Tari Kupang dan akan berakhir pada jalan Timor Raya.

Ia mengharapkan agar pawai tersebut dapat berjalan lancar, sebab hal ini bagian dari kegiatan religius untuk merayakan kebangkatan Yesus Kristus.

Disamping melaksanakan pawai paskah, pihaknya juga akan melakukan serasehan pembangunan manusia dengan menghadirkan narasumber, Menteri Yohana dan Rm. Franz Magnis Suseno.

Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015