Kingston, Jamaika (ANTARA News) - Peraih dua medali perak sprint Olimpiade Yohan Blake menargetkan bisa finis di dua nomor pada kejuaraan dunia tahun ini di Beijing, setelah dia pulih dari operasi otot lutut, namun tim manajemennya masih belum bisa memastikan jadwal kembali turunnya atlet itu ke kompetisi.

"Saya cukup yakin dengan (pemulihan) itu dan bagaimana saya berlatih sekarang, saya pikir saya bisa kembali ke sana, dan sekarang juga saya tidak khawatir," kata Blake yang berusia 25 tahun itu.

"Berdasarkan hasil latihan saya, saya rasa ini cukup baik, saya ingin ikut di nomor 100 dan 200 di ujicoba nasional," tambahnya sambil menyebutkan kejuaraan nasional berlangsung 25-28 Juni.

"Saya tidak tahu apa yang ada dalam pikiran pelatih, tapi saya rasa menurut latihan saya baik dan saya hanya berharap dia memberi kabar baik untuk saya," katanya seperti dikutip Reuters.

Pelari Jamaika yang menjadi pelari putra tercepat kedua dengan catatan 9,69 detik di nomor 100 meter itu, mengalami cedera otot pada Grand Prix Glasgow Juli lalu dan manajernya Cubie Seegobin terkesan dengan perkembangan pemulihan cederanya.

"Saya lihat latihan dia dan saya lihat dia baik-baik saja," kata Seegobin.

"Mungkin pada Mei atau Juni, kami akan melihat sesuatu (di lapangan), dan saya pikir untuk jangka panjang mungkin untuk Olimpiade Rio 2016 dan saya akan dikejutkan oleh banyak hal sebelum itu," tambahnya.

(Uu.A020) 

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015