Augusta, AS (ANTARA News) - Jordan Spieth mencetak prestasi hebat dalam sejarah turnamen utama golf pada Kamis waktu setempat, dengan mencatat 64 pukulan pada permainan putaran pertama Turnamen Masters ke-79, dan sekaligus memastikan keunggulan tiga pukulan di hari pertama turnamen tersebut.

Pegolf muda berusia 21 tahun asal Texas itu nyaris menjadi pegolf pertama yang mampu mencatat 63 pukulan di sebuah turnamen utama, namun dia gagal setelah pada permainan lubang 15 hasil pukulannya hanya membuahkan bogey.

Spieth yang menempati posisi bersama (ties) kedua dalam debutnya tahun lalu, mengakhiri permainan putaran pertama di Augusta National itu dengan unggul tiga pukulan atas pegolf veteran asal Afrika Selatan Ernie Els, Justin Rose dari Inggris, Jason Day dari Australia dan pegolf AS Charley Hoffman.

"Ini bagus menempatkan posisi saya yang sekarang, dimana saya bisa tetap tenang dan tetap menjaga peluang saya dan tidak khawatir tentang apapun.

"Saya bisa mengendalaikan diri saya sendiri," katanya.

"Tahun lalu saya sempat unggul satu angka, tapi akhirnya tidak berlanjut," katanya.

"Saya tahu apapun bisa terjadi di kejuaraan utama seperti ini dan saya mencoba dan belajar dari pengalaman tahun lalu, dan mencoba tetap tenang untuk bermain tiga putaran lagi," tambahnya.

Sementara itu mantan pegolf nomor satu dunia Tiger Woods yang sempat istirahat bertanding selama dua bulan dan kini kembali ikut bertanding mengatakan, dirinya akan mencoba dan kembali meraih dominasi permainannya.

Namun setelah sempat menikmati pemanasan turnamen dengan hasil bagus, Woods sekali lagi harus berjuang pada turnamen Masters ini, ketika hasil pukulannya bola mendarat di pepohonan dan memaksanya harus melakukan pukulan "chips" dan kemudian dia masih harus mendapat ujian melawan kolam air di permainan lubang 13 dalam perjalannya mencatat angka 73 pukulan.

Disinggung tentang "green", Wood mengatakan cukup sulit.

"Kami kesulitan di green, kami bicara tentang bagaimana betapa lambannya bola mereka hari ini, kami mengalami kesulitan memukul bola putt," katanya.

Sementara pegolf nomor satu dunia McIlroy yang sedang mengincar menjadi pegolf keenam dalam sejarah golf yang melengkapi karir Grand Slam dari empat turnamen utama, bermain lumayan dengan mencetak pukulan di bawah par.

Dia mencatat satu pukulan di bawah par, termasuk mencetak tiga birdie berbanding dua bogey, praktis bermain tanpa hambatan.

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015