Untuk awal kami rencanakan satu halaman setiap minggu. Bila memungkinkan, maka akan kami tambah menjadi dua halaman,"
Jakarta (ANTARA News) - Harian Kosmo Malaysia bekerja sama dengan Perum LKBN Antara akan menerbitkan satu halaman dalam satu minggu khusus berita-berita dari Tanah Air guna menjawab kerinduan warga negara Indonesia yang ada di negeri jiran itu.

"Untuk awal kami rencanakan satu halaman setiap minggu. Bila memungkinkan, maka akan kami tambah menjadi dua halaman," kata redaktur Harian Kosmo Datuk Baharom Mahusin di Jakarta, kemarin.

Untuk memenuhi rencana tersebut, Harian Kosmo bersama Harian Utusan Melayu telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Perum LKBN Antara tentang kerja sama di bidang pemberitaan.

MoU tersebut ditandatangani Datuk Baharom, yang mewakili Kosmo dan Utusan Melayu dengan Direktur Utama LKBN Antara Saiful Hadi.

Ruang lingkup kerja sama tersebut meliputi pertukaran berita dan foto, penyediaan ruang untuk penyiaran berita, pelatihan wartawan dan pertukaran informasi serta menjalin kerja sama aspek komersial lainnya.

Baharom mengatakan berita-berita yang akan dimuat pada halaman khusus itu berupa berita-berita dari berbagai daerah di Indonesia khususnya wisata, budaya dan berita-berita "human interest".

"Di Malaysia terdapat lima juta orang Indonesia. Berita-berita di Kosmo bisa menjawab kerinduan mereka pada Tanah Air. Selain itu, orang Malaysia juga akan lebih mengenal tentang Indonesia," tuturnya.

Dirut LKBN Antara Saiful Hadi menyambut baik kerja sama itu. Apalagi, kerja sama tersebut sebenarnya sudah disepakati sejak lama, tetapi baru bisa terealisasi.

"Kami memiliki pewarta yang ada di seluruh daerah. Dengan bekerja sama, Kosmo bisa mengakses berita-berita eksklusif yang diproduksi pewarta Antara di daerah," katanya.

Saiful mengatakan Antara juga akan menghubungi Kosmo dan Utusan Melayu bila memerlukan bantuan berupa informasi dan berita.

Wakil Pemimpin Redaksi Utusan Melayu Datuk Othman Mohamad mengatakan pihaknya pun akan mendukung dan membantu Antara sebagai bagian dari kerja sama tersebut.

Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015