Kami menyiapkan Desa Penunggul sebagai destinasi baru wisata laut dalam menyambut kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara,"
Pasuruan (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, menyiapkan hutan bakau di Desa Penunggul, Kecamatan Nguling menjadi destinasi wisata laut di wilayah pesisir yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Probolinggo.

"Kami menyiapkan Desa Penunggul sebagai destinasi baru wisata laut dalam menyambut kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Pasuruan, Trijono Isdijanto di Pasuruan, Jawa Timur, Rabu.

Menurut dia, Desa Penunggul yang memiliki hutan mangrove seluas 144 hektare tersebut bisa menarik kunjungan wisatawan karena menyuguhkan pemandangan laut dan terdapat empat jenis tanaman bakau yaitu Rhyzapora Mucronata, Abisina Alba, Rhyzapora Apiculata dan Alasina Marina.

Lebih lanjut dia mengungkapkan ada dua tempat lain yang menjadi tujuan wisata baru di Kabupaten Pasuruan, di antaranya di wilayah Kecamatan Prigen dan Tosari yang masih dalam proses penyiapan lahan seluas 25 hektare milik Perhutani untuk menunjang program pemkab pada tahun 2018 menjadi tahun wisata.

"Wisata baru ini targetnya akan dimulai pada tahun depan untuk menunjang program pemkab bahwa tahun 2018 akan menjadi tahun wisata. Rencananya wisata di Kecamatan Tosari akan disediakan lahan lima hektare, 20 hektare di Kecamatan Nguling, serta lima hektare di Kecamatan Prigen," ujarnya.

Ia mengatakan Kecamatan Prigen yang terletak di lereng Gunung Arjuno dan Welirang itu memiliki banyak potensi pendukung untuk menjadi kawasan wisata keluarga karena memiliki udara segar serta panorama alam yang indah. Selain itu, Kecamatan Prigen juga memiliki banyak pilihan akomodasi, seperti vila dan hotel.

"Kecamatan Prigen akan menjadi pelengkap wisata keluarga karena memiliki panorama alam yang mendukung serta fasilitas yang memadai seperti hotel dan vila," katanya.

Namun pihaknya juga akan memperbaiki fasilitas yang dinilai kurang memadai, infrastruktur, sarana transportasi yang memadai, sentra kuliner yang bervariasi, serta akses kemudahan menuju Kecamatan Prigen.

Ia menjelaskan pada tahun 2018, Kecamatan Prigen diharapkan memiliki wahana rekreasi seperti sarana permainan air, sarana olahraga, sarana gardu pandang dengan teleskop tele, hingga mempunyai kebun bunga yang sangat lengkap, pasar buah dan wisata seni budaya.

Selain di Kecamatan Prigen, Kecamatan Tosari yang menjadi pintu masuk ke Gunung Bromo di kawasan wisata Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru (TNBTS) dari arah Pasuruan, juga menjadi wisata baru.

Kecamatan Tosari menyajikan pemandangan alam Gunung Bromo, sentra kuliner dan produk unggulan UKM khas Kabupaten Pasuruan.

Ia menyebutkan sudah berkoordinasi dengan Camat Tosari dalam persiapan lahan yang akan menjadi lokasi fasilitas sentra kuliner dan pemasaran produk unggulan UKM khas Kabupaten Pasuruan, khususnya di wilayah Kecamatan Tosari.

"Untuk Anggaran, kami masih menghitungnya kemudian diserahkan langsung kepada Bupati," katanya.

Pewarta: Zumrotun/Laily
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015