Roma (ANTARA News) - Paus Fransiskus akan memasukkan Kuba dalam daftar kunjungannya ke Amerika Serikat September nanti, kata Vatikan seperti dikutip AFP seraya mengisyaratkan bahwa pembicaraan dengan pihak berwenang Kuba masih berada pada tahap awal.

Persinggahan di Kuba pada lawatan yang diperkirakan meliputi pula Gedung Putih dan Kongres, selain PBB, itu akan menggarisbawahi peran yang telah dimainkan Vatikan dalam membantu memulihkan hubungan diplomatik antara Havana dan Washington yang membeku selama lebih dari setengah abad.

Paus Fransiskus akan berkunjung ke AS akhir September, dengan menggelar misa besar di luar ruangan di Philadelphia dan pertemuan dengan Presiden AS Barack Obama di Washington.

Kontak-kontak dengan pihak berwenang Kuba masih berada pada tahap yang terlalu dini untuk membicarakan keputusan pasti dan rencana operasi, kata juru bicara Pastor Federico Lombardi.

Kaum Katolik di Kuba secara umum mendapatkan kebebasan beragama yang lebih luas ketimbang di negara-negara Komunis lainnya.

Dua pendahulu Paus Fransiskus --Paus Benediktus dan Paus Yohanes Paulus II, telah mengunjungi Kuba selama kepausannya.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015