Sungailiat, Bangka Belitung (ANTARA News) - Ketua DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Kepulauan Bangka Belitung, Johan Murod, menilai pemerintah daerah setempat perlu terus memperbanyak jumlah terumbu karang buatan di kawasan penangkapan ikan di daerah itu.

"Saya minta pemerintah daerah melalui dinas terkait terus memperbanyak jumlah terumbu karang buatan sebagai habitat ikan-ikan di kawasan penangkapan," katanya saat membuka musyawarah cabang HNSI Kabupaten Bangka, di Sungailiat, Minggu.

Menurut dia, terumbu karang buatan itu nantinya akan ditempati ribuan plankton sekaligus menjadi arena bermain ikan. Terumbu karang buatan itu sendiri berbahan dasar semen dan pasir serta didesain sedemikian rupa mirip kubah atau stupa yang berlubang.

Ditinjau dari aspek konservasi, kata dia, terumbu karang mempunyai fungsi memelihara proses-proses ekologis dan sistem penyangga kehidupan di wilayah pesisir, laut dan pulau-pulau kecil, sekaligus menjadi habitat berbagai jenis biota sehingga berfungsi sebagai pengawetan keanekaragaman hayati dan plasma nutfah.

"Keberadaan terumbu karang selain sebagai tempat bermainnya ikan juga sebagai benteng alamiah yang melindungi pantai dari bahaya erosi dan abrasi karena mampu meredam energi gelombang sebelum mencapai pantai," katanya.

Dikatakan, ekosistem terumbu karang merupakan habitat berbagai biota laut bernilai ekonomis penting dalam menunjang perikanan tangkap.

Pewarta: Kasmono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015