Helsinki (ANTARA News) - Perdana Menteri Finlandia, Alexander Stubb, mengakui kekalahan pemerintahan tengah-kirinya dalam Pemilu, Minggu, atas Centre Party yang beroposisi, setelah satu kampanye yang didominasi oleh isu ekonomi negara itu.

"Tampaknya Centre menang. Selamat," kata Stubb, kepada radio publik Finlandia dan televisi YLE setelah sekitar 70 persen suara dihitung.

Pemimpin Centre Party, Juha Sipila, 53 tahun, miliuner dan pendatang baru dalam dunia politik, diperkirakan menjadi perdana menteri Finlandia mendatang.

Partai agraria-liberal yang dipimpinnya telah menguasai 48 dari 200 kursi di parlemen, suatu proyeksi YLE menunjukkan 94 persen suara telah dihitung.

Finns Party yang berhaluan kanan dalam penghitungan suara pada Ahad malam kemungkinan berada di posisi kedua dengan meraih 38 kursi.

National Coalition Party yang konservatif pimpinan Stubb diperkirakan merebut 37 suara dan Social Democrats meraih 34 kursi.

"Saya sungguh senang dengan hasil-hasil ini," kata Sipila.

Tugas pertamanya ialah mencari mitra untuk membentuk pemerintahan koalisi. Sesuai tradisi, partai terbesar menduduki kursi perdana menteri dan membentuk pemerintahan dengan partai-partai besar lainnya untuk meraih mayoritas suara di parlemen.

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015