Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah pemain golf dunia telah menyiasati cuaca panas sebelum bertanding di lapangan Royale Jakarta Golf Club dalam turnamen CIMB Niaga Indonesian Masters mulai Kamis (23/4) hingga Minggu (26/4).

"Kondisi lapangan bagus dan agak panas. Saya harus beradaptasi dengan cuaca dan berkonsentrasi sebaik mungkin saat bertanding," kata pegolf Inggris Lee Westwood dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa.

Pegolf yang menempati peringkat 33 dunia itu mengatakan cuaca akan menjadi musuh utama para pemain golf dalam turnamen berhadiah total 750 ribu dolar AS itu.

"Saya senang dapat kembali bermain di sini. Ada banyak pemain kuat dan saya tidak akan menganggap enteng mereka," kata pemain yang sempat menjuarai Indonesia Masters pada 2011 dan 2012 itu.

Penyesuaian yang sama juga disampaikan pegolf Denmar Thomas Bjorn yang telah memperbanyak istirahat dan mengurangi waktu di lapangan.

"Saya mencoba untuk selalu berada di dalam ruangan serta makan dan minum yang cukup. Tantang terberat adalah harus tetap fokus dengan permainan," kata peraih 15 gelar juara European Tour itu.

Namun, kondisi cuaca di lapangan golf Jakarta tidak begitu mempengaruhi pemain asal Korea Selatan Yong-eun Yang menyusul pengalamannya di lapangan-lapangan bersuhu panas seperti di Thailand.

"Saya telah menjalani pekan yang baik di Tiongkok. Saya akan mencoba memperbaikinya di Jakarta. Saya tidak punya pengalaman sebelumnya di sini, jadi saya harus banyak berlatih," kata Yang.

Sementara, pegolf tuan rumah George Gandranata mengaku banyak belajar dari para pegolf dunia yang akan mengikuti turnamen yang merupakan bagian dari Asian Tour itu.

"Lawan terberat sebenarnya adalah diri sendiri. Saya telah beberapa kali berlatih di Royale Golf Jakarta," kata George yang mengaku Indonesia Masters 2015 sebagai turnamen kandang.

Selain para pegolf dunia, CIMB Niaga Indonesia Masters juga akan menampilkan 24 pegolf Indonesia, 20 pegolf dari PGA Tour of Indonesia dan empat pegolf amatir Indonesia.

Para pegolf itu akan bermain dalam 72 hole dengan format "stroke play" individu.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015