Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia dan Iran sepakat untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang baik ekonomi, sosial dan budaya yang menguntungkan kedua belah pihak.

Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto di Jakarta, Kamis mengatakan kesepakatan itu dicapai dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Presiden Iran Hassan Rouhani di sela kegiatan KTT Asia Afrika di Jakarta Convention Centre, Kamis.

"Kedua negara dengan mayoritas penduduk memeluk Islam moderat harus memperkuat kerja sama terutama di bidang kebudayaan," kata Seskab menjelaskan salah satu materi pertemuan.

Selain itu juga dibicarakan mengenai kecenderungan perdagangan kedua negara yang terus menurun sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan volume perdagangan Indonesia dan Iran.

"Trend perdagangan kedua negara menurun, harus ada usaha kedua negara untuk tingkatkan volume perdagangan," paparnya.

Andi menambahkan, dalam pertemuan itu juga disampaikan bahwa sektor swasta Iran di bidang infrastruktur dan energi berminat untuk berinvestasi di Indonesia.



Radikal

Selain itu, terkait upaya radikalisme dan terorisme, Indonesia dan Iran sepakat untuk terus mencegah dan memberantas aksi terorisme yang mengatasnamakan agama.

"Diberantas dengan kerja sama yang erat antar negara," kata Andi.

Pada Rabu (22/4) Presiden Joko Widodo bertemu dengan 46 kepala negara atau pejabat minimal setingkat menteri yang menjadi anggota Organisasi Kerja Sama Islam atau OKI. 

Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015