"Saya sangat mengapresiasi pengembangan Techno Park ini, karena Nusa Tenggara Barat butuh inovasi, intervensi, dan ilmu pengetahuan dalam sektor-sektor yang menjadi potensi kami di sini," kata gubernur saat menerima kunjungan Kepala LIPI Prof Dr Iskandar Zulkarnain, di Kantor Gubernur, Jumat.
Gubernur berharap program terobosan Techno Park tersebut dapat segera ditindaklanjuti dan dikembangkan oleh LIPI di NTB. Apresiasi juga diberikan gubernur kepada LIPI karena telah turut mendukung pembangunan di daerah itu.
Sementara itu, Kepala LIPI Prof Dr Iskandar Zulkarnain menyampaikan, Techno Park adalah konsep pengembangan sebuah kawasan yang menjadi tempat pelatihan dan pendidikan para teknisi di bidang teknologi, mesin, dan sejenisnya.
"Kawasan ini juga memuat lembaga riset-riset dan pengembangan, termasuk pusat pengembangan bisnis," jelasnya.
Saat ini, katanya, LIPI sedang mengembangkan tujuh kawasan Techno Park di seluruh Indonesia. Untuk NTB, pengembangan kawasan Techno Park ada di Desa Banyumulek, Lombok Barat dan Teluk Kodeq di Lombok Utara.
"Khusus di Banyumulek Lombok Barat, merupakan gabungan terobosan Techno Park dan Science Park yang biasa disebut Bio Resources. Ini sangat membanggakan," katanya.
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
