Yogyakarta (ANTARA News) - Pemerintah Kota Yogyakarta berencana meluncurkan program inovasi dari tiap instansi pada bulan depan yang ditandai dengan penandatanganan bersama antara seluruh instansi dengan wali kota.

"Seluruh satuan kerja perangkat daerah dan intansi di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta sudah memperoleh pendampingan dari Lembaga Administrasi Negara (LAN) untuk menyusun inovasi yang akan dilakukan. Bulan depan, rencana inovasi dari tiap instansi itu akan diluncurkan," kata Kepala Bagian Organisasi Pemerintah Kota Yogyakarta Kris Sardjono Sutedjo di Yogyakarta, Minggu.

Menurut dia, masih ada satu atau dua instansi di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta yang belum menyerahkan rencana inovasi yang akan dilakukan tahun ini.

Setiap instansi diminta memasukkan setidaknya satu program inovasi. Meskipun demikian, ada pula instansi yang memasukkan lebih dari satu program inovasi.

"Jika ada instansi yang memasukkan lebih dari satu program inovasi, maka akan dipilih satu program saja untuk dijadikan inovasi unggulan," katanya.

Ia menambahkan, SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta biasanya melakukan inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, namun untuk wilayah seperti kecamatan dan kelurahan biasanya menekankan inovasi di bidang pemberdayaan masyarakat.

Salah satu contoh inovasi yang dilakukan oleh kecamatan dan kelurahan di antaranya adalah pemberdayaan ekonomi masyarakat atau di bidang kesehatan yaitu membentuk juru pemantau jentik.

Sedangkan Bagian Organsisasi Pemerintah Kota Yogyakarta merencanakan inovasi di bidang hospitality management yang ditujukan untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat saat berkunjung ke Balai Kota Yogyakarta.

"Seluruh pegawai termasuk petugas keamanan harus mengutamakan senyum dan sapa kepada pengunjung Balai Kota. Semuanya harus ramah," katanya.

Ia menyebut, sedang mencari narasumber yang tepat untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada seluruh pegawai di bidang hospitality.

Pada tahun ini, sejumlah inovasi yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta juga masuk dalam penilaian di tingkat nasional seperti inovasi pelayanan kegawatdaruratan Yogyakarta Emergency Services (YES) 118 dan pelayanan di Dinas Perizinan.

"Sudah masuk dalam penilaian 70 besar nasional. Harapannya bisa masuk sembilan besar," katanya.

Kris pun optimistis, akan semakin banyak inovasi dari Pemerintah Kota Yogyakarta yang masuk dalam penilaian di tingkat nasional tahun depan.

Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015