Jakarta (ANTARA News) - Sebagian buruh mulai meninggalkan Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat sore, yang menjadi.tempat perayaan puncak Hari Buruh Internasional.

Berdasarkan pantauan Antara News, para buruh mulai bergerak menuju bis mereka masing-masing sejak pukul 16.30 WIB meskipun di Stadion GBK, Ahmad Dhani dan artis-artis Republik Cinta masih menghibur puluhan ribu buruh dengan sejumlah lagu-lagu hits miliknya.

Sudarwanto, dari PUK FSPMI PT Toyo Besq, mengaku rombongannya harus berkumpul pukul 17.00 WIB meskipun hiburan masih berlangsung di GBK. Namun, ia mengaku puas dengan aksi perayaan May Day itu.

"Puas, semoga tuntutannya didengarkan" kata Sudarwanto yang datang bersama sekitar 70 orang rekannya.

Bagi Sudarwanto, ini kedua kali baginya turun ke jalan pada peringatan May Day.

"Kami menuntut kenaikan upah setiap lima tahun sekali direvisi menjadi setahun sekali," ujarnya.

Sementara itu, Ratmo dari PUK PT Santos Jaya Abadi, mengaku puas karena aksi buruh-buruh yang datang dari serikat pekerja berlangsung kompak.

"Tadi kompak. Peringatan Hari Buruh kali ini penting, karena ada beberapa tuntutan yang mendesak," kata Ratmo.

Ia mengatakan selain menuntut kenaikan upah dari setiap lima tahun sekali menjadi setahun sekali, mereka juga menyerukan agar upah dinaikkan.

"Karena kondisinya saat ini kan harga BBM naik, iuran BPJS katanya juga mau dinaikkan, listrik juga," tuturnya.

Ratmo, yang datang bersama 500 orang lainnya itu, menambahkan bahwa tuntutannya bukan hanya untuk kepentingan mereka sendiri.

"Ini bukan untuk kita sendiri tetapi juga untuk banyak orang," katanya.

"Harapannya pemerintah lebih memihak kepada buruh karena buruh berperan penting dalam industri," tambahnya.

Pewarta: Monalisa
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015