Jakarta (ANTARA News) - SMPK 2 Penabur Jakarta memastikan suplai listrik akan terus mengalir selama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Computer Based Test (CBT) atau berbasis komputer.

Alasannya, pihaknya telah menyurati PLN agar menjamin pasokan listrik. "Kami juga memiliki genset (alat pembangkit listrik kecil) yang cukup sehingga kalau listrik mati ujian tetap berjalan," kata Kepala Sekolah SMPK 2 Penabur Supanna Wirija di Jalan Pembangunan III, Jakarta Pusat, Senin.

Supanna juga memastikan para siswa sudah siap melaksanakan UN CBT karena telah melakukan latihan sebelumnya.

"Bahkan untuk ulangan harian, kami sudah menggunakan sistem online jadi anak-anak tidak kaget. Selama latihan empat hari berturut-turut tidak ada kendala, untuk komputer ada 105 unit dibagi dalam dua sesi karena kalau tiga sesi kasihan anak-anak terlalu sore," katanya.

Ujian hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia yang dimulai pukul 07.30 WIB.

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015