Stadium Jakarta mengalahkan Aspac Jakarta dengan skor akhir yang terpaut hanya dua poin yaitu 67-65.
CLS Knights pun juga memenangkan pertandingan dengan selisih tiga poin saat berhadapan dengan Hang Tuah Sumsel IM dengan skor akhir 72-75.
Stadium yang sebelumnya sempat kalah dalam memerebutkan tiket semi final saat melawan Satria Muda Britama Jakarta akan kembali berhadapan dengan SM dalam laga semi final yang akan digelar Kamis (7/5).
Sedangkan CLS Knigths yang sebelumnya juga kalah tipis oleh Pelita Jaya dengan skor 55-54 akan kembali berhadapan di semi final untuk memperebutkan tiket ke grand final.
Pelatih Hang Tuah Tondi Raja Syailendra merasa kecewa timnya kalah meski sudah tampil maksimal.
"Kami sudah tampil habis-habisan, tapi memang Tuhan belum kasih kemenangan buat kami. Game sebenarnya berjalan seru, kami kalah, kami mengejar dan leading, namun akhirnya kalah," ujar Tondi.
Sementara pelatih CLS Knights Kim Dong-Won mengakui timnya dibuat kerepotan dan hampir kalah oleh Hang Tuah.
"Sebenarnya hari ini bisa saja kami kalah. Febri yang harusnya menjaga Yayan (Andrie Ekayana) terkena foul out. Saat situasi sulit, saya instruksikan untuk shooting saja kalau dapat bola. Kini kami harus bersiap menghadapi Pelita Jaya lagi, yang sudah sama-sama tahu kekuatan masing-masing," ujar Kim.
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
