Jakarta (ANTARA News) - Tokoh senior PAN Amien Rais mengungkapkan alasan dirinya tidak menghadiri lebih awal acara pelantikan pengurus DPP partai itu periode 2015-2020 dan rapat kerja nasional karena ingin menunjukkan bahwa dirinya tidak memengaruhi kepengurusan tersebut.

"Saya telat karena ingin menunjukkan bahwa saya sudah betul-betul tidak memengaruhi PAN," kata Amien Rais usai menghadiri Pembukaan Rakernas PAN di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta, Rabu (6/5) malam.

Amien sendiri baru terlihat memasuki gedung Balai Sudirman setelah acara puncak pelantikan selesai. Bahkan dia baru datang selepas rombongan Presiden Joko Widodo, Megawati Soekarnoputri dan para petinggi dari KIH serta KMP pulang. Sosok Amin sebelumnya tidak terlihat.

Hal tersebut, kata Amien, karena dirinya ingin menghilangkan anggapan bahwa dirinya masih memainkan peran yang besar di PAN. Hal itu karena hingga kini dirinya menilai publik masih beranggapan mantan Ketua MPR tersebut pengaruhnya melebihi ketum partai berlambang matahari tersebut, Zulkifli Hasan.

"Saya sering dianggap masih memengaruhi dan masih main, sekarang saya tunjukkan. Sekarang adalah era baru PAN, Zul yang pegang kendali, saya hanya dewan kehormatan," ujarnya.

Kendati dia melewatkan momen Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan secara resmi melantik struktur organisasinya dan saat memberi sambutan, Amien memuji pidato ketum partai berlambang bulan itu.

"Pidatonya saya kira sangat bagus, netral dan seolah-olah Zul jadi perekat KIH dan KMP, dia sebagai ketua MPR juga menunjukkan secara jelas pentingnya bangsa ini merajut kembali dan membina persatuan serta kesatuan," ujar dia.

Dari pantauan dan informasi yang dihimpun Antara, acara pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2015-2020 dan rapat kerja nasional tahun 2015 partai itu dihadiri oleh Presiden Joko Widodo serta beberapa elite negeri lainnya.

Mereka antara lain Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid, Ketua Harian DPP Demokrat Syarif Hasan, Ketua DPP Partai Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie.

Selain itu Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, Dewan Pertimbangan PAN Sutrisno Bachir, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Presiden PKS Anis Matta, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, Ketua PKPI Sutiyoso serta Ketua DPP PPP Djan Farid.

Sementara Menteri Kabinet Kerja yang hadir antara lain Menko Polhukam Tedjo Edhi Purdijatno, Mendagri Tjahjo Kumolo serta Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015